Bengkulu News #KitoNian

PUPA Bengkulu Berkarya Lewat Kolase

Tutup Kegiatan 16 HKTP, PUPA Bengkulu Berkarya Lewat Kolase

BENGKULU – Setelah melakukan berbagai kegiatan dalam rangka memperingati 16 Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (HKTP), yayasan Pusat Pendidikan Untuk Perempuan dan Anak (PUPA) Bengkulu, menutup kegiatan mereka dengan Workshop Kolase bertema “Anak muda bicara lewat karya” yang menjadi bagian dari gerak bersama hentikan kekerasan seksual. Dalam kegiatan tersebut, teman-teman komunitas berkumpul dan dibagikan peralatan secara berkelompok untuk membuat karya Kolase tentang perempuan dan anak.

“Ini dalam rangkaian kampanye 16 HKTP, dan merayakan hari Hak Asasi Manusia, yang sudah dimulai dari tanggal 25 November lalu, hari ini kita mau menutup secara ceremonial,” ujar Koordinator program yayasan PUPA Grasia Renata Lingga pada Senin (11/12).

Lebih lanjut kata Grasia, selama 16 hari kemaren, beberapa kegiatan telah dilakukan, diantaranya Bengkulu berlari untuk hentikan kekerasan pada perempuan, konferensi pers, pengukuhan 150 pokja di SD dan SMP, kuliah umum bersama 250 mahasiswa sosiologi UMB, dan diskusi stop perkawina anak di sekolah dampingan PUPA.
Untuk karya kolase, kata Grasia bertujuan membuat pemuda Bengkulu lebih berkarya serta mengajak anak muda untuk membawa isu-isu perempuan lebih serius.

“Kita buat karya kolase ini, karena kita mau melibatkan lebih banyak anak muda untuk lebih berkreatifitas, terus menunjukkan perhatian anak muda lewat karya seni, agar anak muda lebih kreatif dan isu yang dibawa lebih serius, jadi selama ini mereka sering buat kolase tapi isunya bebas, tapi hari ini kita mau mengajak pemuda lebih peka terhadap kekerasan perempuan dan anak,” beber Grasia.

Baca Juga
Tinggalkan komen