Logo

Waduk Tanjung Agung dan Tanjung Jaya Jadi Terobosan Wisata Baru

KOTA BENGKULU – Waduk yang rencananya akan dibangun Wali Kota Bengkulu, tidak hanya untuk mengatasi banjir saja. Melainkan bisa menjadi lokasi wisata baru di Kota Bengkulu yang mampu jadi kontribusi tambahan untuk kawasan Tanjung Agung dan Tanjung Jaya nantinya.

Hal itu disampaikan Wali Kota Bengkulu H. Helmi didepan sekira 22 orang warga Tanjung Agung dan Tanjung Jaya terkait rencana pembangunan waduk di lokasi kecamatan Sungai Serut.

“Memang ada yang bilang kemarin “pak bagaimana mungkin kita punya tanah tapi ga beli” saya bilang tidak, pemerintah tidak memiliki, tanahnya tetap punya rakyat, alat berat semua dari pemerintah dibantu gotong royong masyarakat itu danaunya bisa digunakan untuk wisata baru dan tempat pemancingan terbesar di kota, siapa yang mengelola? Yang punya tanah tadi,” jelas Helmi.

Lebih lanjut kata Helmi, jika ada patung Fatmawati, kenapa tidak waduk baru tersebut diberi nama yang sama sehingga menjadi landmark baru di Kota Bengkulu.

“Pak wakil cerita, keluarga ibu Fatmawati pengen membangun patung Fatmawati, kenapa tidak tawarkan saja ini danaunya danau Fatmawati namanya, sehingga ada kemanfaatannya,” imbuh Helmi.

“Bisa kita inspirasi dengan kota Bandung, yang punya danau buatan tidak sampai 11 hektar, tetapi orang ramai datang kesana, orang yang kesana mereka ga bayar pake uang tapi dari pintu masuk sudah tukar uang dengan koin,” sambungnya.

Pembicaraan tersebut kata Helmi akan berlanjut jika pembangunan waduk telah terealisasi, sehingga bukan hanya air yang dikeruk dan mengurangi banjir, namun ada manfaat ekonomi bagi pemilik lahan.