Logo

Teguh Santosa : Gabung di SMSI, Media Profesional!

Pelantikan Pengurus SMSI Bengkulu

KOTA BENGKULU, bengkulunews.co.id – Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Pusat, Teguh Santosa menegaskan, perusahaan media yang tergabung SMSI adalah media profesional.

Ia pun menekankan, jika ada media yang tidak berniat untuk menjadi media yang memenuhi syarat sebagai media profesional, untuk tidak bergabung.

”Tentu anggotanya adalah perusahaan media, dan tentu yang tergabung disini adalah perusahaan media yang profesional,” tegas Teguh, usai pelantikan pengurus SMSI Provinsi Bengkulu, Senin (2/10/2017).

”Itu alat ukurnya, jadi kalau memang ada perusahaan media yang tidak berniat menjadi profesional, mohon maaf tidak bisa bergabung,” sambung Teguh.

Teguh menambahkan, perusahaan media yang tergabung dalam SMSI akan diverifikasi secara ketat. Diantaranya, memiliki badan hukum, memilki managemen keredaksian yang jelas, wartawan yang telah melalui uji kompentensi dan menghormati etika jurnalistik.

”yang di Bengkulu ada 18 yang didaftarkan, tapi baru 14 yang telah memenuhi syarat, sisanya masih belum. Ini nambah lagi 3 yang mendaftar, nanti kita akan cek dan verifikasi lagi semuanya,” sampai Teguh.

Lebih lanjut, Teguh mengatakan, verifikasi pada media siber merupakan langkah awal yang dilakukan oleh SMSI, hasil verifikasi ini akan diajukan ke Dewan Pers.

Tidak hanya itu, pada tahap berikutnya SMSI akan berupaya untuk menjadikan media online sebagai motor penggerak dari perekonomian daerah.

Sebagai bentuk tanggung jawab SMSI, terang Teguh, media online yang terdaftar akan dibina oleh SMSI pusat. Sebab, saat ini tingkat keaktifan perusahaan media yang mendaftar dan aktiv di SMSI, baru ada di 17 Provinsi.

”karena memang sumber utama media online lokal ini adalah APBD, karena memang industri tidak berkembang. Jadi, kalau bisa media online ini juga menjadi salah satu lokomotif pembangunan daerah,” pungkas Teguh.