Logo

Mengenal Novira, Siswi SD Peraih Nilai UN Tertinggi se-Benteng

Novira (tengah) bersama dewan guru SDN 1

Novira (tengah) bersama dewan guru SDN 1

Bengkulu Tengah – Novira, salah seorang Siswi Sekolah Dasar Negeri 1 Bengkulu Tengah berhasil meraih nilai ujian nasional tertinggi se Kabupaten Maroba Kite Maju. Buah hati pasangan suami istri Erik Kuswanto dan Linda Hawati ini mendapatkan nilai 100 di tiga mata pelajaran yang diuji.

Terlahir dari keluarga sederhana, Novira yang tinggal di Desa Kembang Seri Kecamatan Talang Empat ini mengatakan kunci keberhasilannya meraih nilai sempurna. Disampaikan Novira, sebelum dilaksanakan ujian ia dibantu para guru SDN 2 telah mempersiapkannya dengan matang.

“Dibantu guru SD Negeri 1 Bengkulu Tengah yang beri semangat dan dukungan dalam belajar di sekolahnya,” ujarnya, saat ditemui bengkulunews.co.id, Senin (4/5/2018).

Ayahnya hanya bekerja sebagai buruh harian di salah satu pabrik karet, sementara ibunya berprofesi sebagai penjahit. Namun, kesederhanaan tidak membuat Novira menyerah. Kondisi ini justru melecut semangatnya untuk jadi lebih baik.

“Saya memang dari golonngan Keluarga tidak mampu tetapi semangat untuk sekolah sangat tinggi sehingga mengaharumkan (nama) sekolah,” ungkapnya.

Kepala sekolah SDN 1, Nurhayati memuji prestasi Novira. Menurut Nurhayati, keberhasilan Novira mendapatkan nilai membuktikan bahwa siswa/siswi yang berasal dari golongan sederhana juga dapat bersaing dengan siswa/siswi dari golongan ekonomi atas.

“Sekolah bangga memiliki siswi seperti Novira ini yang meraih nilai tertinggi dan tidak kalah dengan anak anak yang mampu dan serba ada dalam fasilitas untuk belajar,” katanya.

Ditambahkan Nur, meskipun tingkat kelulusan 100 persen, adanya siswa yang berhasil menorehkan prestasi dengan nilai tertinggi merupakan yang pertama terjadi di SDN 1. Atas hasil ini, ia berharap dinas pendidikan Kabupaten Bengkulu Tengah memberikan perhatian khusus pada Noviran, untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

“Ada perhatian khusus untuk Novira ini sehingga bisa melanjutkan sekolah ketingkat SMP yang lebih baik lagi,” demikian Nur.