Logo

Harga Daging Rp. 130 Ribu, Budiman Ismaun : Wajar

KOTA BENGKULU – Penjabat wali Kota Bengkulu, Budiman Ismaun mengatakan, harga daging saat ini masih terbilang wajar, karena keuntungan para penjual sapi, untuk satu ekor sapi hanya sebesar 450 ribu.

“Masalah daging, kalau menurut laporan dari kepala dinas pertanian dan pangan kota, harga daging ini sebenarnya masih suatu kewajaran, saya sudah meneliti ini,” kata Budiman Ismaun, Jumat (13/4/2018).

Pernyataan itu didasari karena dana modal memang tinggi, hal itu memaksa para pedagang daging untuk menaikkan harga.

“Modalnya itu memang tinggi, satu kilo sudah 115 ribu lebih, karena itu mereka terpaksa menaikkan daging antara 120 sampai 130 ribu, jadi 130 itu masih wajar, karena keuntungan per ekor itu sekitar 450 ribu artinya kecil sekali,” jelas Budiman.

Namun di sisi lain, Budiman juga tidak ingin berdiam diri, dan berjanji akan terus memantau harga daging, jangan sampai harga tersebut akan melonjak kembali.

Pada kesempatan tersebut, Budiman mengatakan, perang Bulog sangat penting sebagai pihak pengarah stabilnya harga.

“Batas toleransi itu, kita tidak akan berdiam diri, kita akan terus amati jangan sampai itu melonjak lagi, karena itu kita ada Bulog untuk menstabilkan harga,” imbuhnya.

Seperti yang diketahui, harga daging yang dinilai tinggi oleh sebagian masyarakat, memaksa mereka untuk membeli daging beku yang harganya jauh lebih murah jika dibandingkan dengan daging segar, hal ini ditanggapi wajar oleh Budiman.

“Kalo daging terlalu naik, maka daging beku ya harus dikeluarkan, kalo sudah stabil mungkin daging beku tarik lagi, kalo sekarang banyak daging beku, mungkin karena harga naik, jadi untuk menstabilkan itu,” imbuh Budiman.