Logo

ESD Terancam Tersingkir dari PPP

KOTA BENGKULU, bengkulunews.co.id – Usai terancam dicoret dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), nama Erna Sari Dewi (ESD) sebagai kandidat bakal calon Wali Kota Bengkulu periode 2018-2023 juga terancam tersingkir dari Partai Persatuan Pembangunan.

Dikatakan Sekretaris Tim Seleksi DPC PPP Kota, Gamal Sukwandi, alasan mengugurkan nama ESD juga dikarenakan tidak mengikuti tahapan penjaringan, yakni tahapan Fit dan Proper tes.

“Sesuai dengan aturan partai, harus mengikuti Fit dan Proper tes,” ucapnya, Kamis (24/8/2017).

Tahapan ini, menurut Gamal, sangat penting diikuti oleh setiap kandidat yang mendaftar di PPP. Sebab, selain untuk menetahui visi dan misi calon, tahapan fit dan proper tes juga menjadi penentuan siapa saja kandidat yang layak untuk masuk ke tahapan selanjutnya.

“Tentu saja harus disampaikan langsung oleh masing-masing calon,” sambungnya.

Gamal menambahkan, apabila tidak mengikuti tahapan, PPP tidak dapat meyeleksi pemaparan program dan kualitas kandidat secara menyeluruh. Dikarenakan, partai berlambang Ka’bah ini menginginkan calon yang diusung memiliki kompetensi untuk membangun kota Bengkulu.

“Dengan tahapan ini kita berharap, akan mdlahirkan sosok pemimpin yang memiliki kompetensi, berkualitas, jelas visi dan misi nya serta jelas langkah apa saja yang akan diambil,” tutupnya.

Seperti diketahui, nama ESD terdaftar di hampir setiap parpol, untuk diusung sebagai calon Wali Kota. Hingga saat ini, baru dua parpol yang kemungkinan tidak mengusung ESD lantaran tidak mengikuti tahapan penjaringan. ESD sendiri, dikabarkan tengah menjalankan ibadah haji di tanah suci.