Jelang Pencoblosan, Dua Calon Bupati Bengkulu Selatan Sampaikan Pesan Damai untuk Masyarakat

04/18/2025 Dwinka Kurniawan
Suryatati Cabup nomor 2 dan Rifai Cabup nomor urut 3 Bengkulu Selatan

Suryatati Cabup nomor 2 dan Rifai Cabup nomor urut 3 Bengkulu Selatan

BENGKULU Menjelang hari pencoblosan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bengkulu Selatan, dua calon bupati menyampaikan pesan menyentuh dan mengajak masyarakat menjaga situasi tetap damai dan kondusif.

Kedua calon tersebut adalah Suryatati, calon nomor urut 2, dan Rifa’i, calon nomor urut 3. Mereka kompak menyerukan pentingnya persatuan dan saling menghargai, tak hanya untuk para pendukung, tetapi untuk seluruh masyarakat Bengkulu Selatan.

Suryatati mengajak semua pihak untuk tetap menjaga ketenangan, baik saat proses pemungutan suara berlangsung maupun setelah hasil diumumkan.

Ia menegaskan bahwa Pilkada bukan ajang perpecahan, melainkan momentum memilih yang terbaik untuk masa depan daerah.

“Pilkada ini hanya lima tahun sekali. Jangan sampai ada keributan. Apa pun hasilnya, mari kita terima dengan lapang dada. Saya pribadi siap menerima apapun keputusan rakyat,” ujar Suryatati, Jumat (17/4/25).

Menjelang pencoblosan, Suryatati juga menghabiskan waktu bersama keluarga besar, melakukan ziarah, doa bersama, serta berbagi momen kebersamaan dengan sanak keluarga.

“Banyak keluarga yang datang, kami berkumpul, makan, ngopi bareng. Suasana kekeluargaan ini penting, apalagi dalam menghadapi momen penting seperti ini,” tambahnya.

Sementara itu, Rifa’i juga menyampaikan pesan serupa. Ia menekankan pentingnya menjaga persatuan dan menghindari gesekan antarpendukung.

“Saya menghargai setiap pilihan masyarakat. Tidak ada satu pun suara yang tidak berarti. Yang terpenting, kita harus tetap kompak, jujur, dan tidak bermain curang,” ucap Rifa’i.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga yang telah memberikan kepercayaan dan menggunakan hak pilihnya. Menurutnya, suara rakyat adalah kunci kemajuan Bengkulu Selatan.

Baik Suryati maupun Rifa’i sama-sama berharap agar partisipasi masyarakat tinggi dan tidak ada yang golput.

Mereka menegaskan bahwa satu suara sangat berharga untuk menentukan arah pembangunan lima tahun ke depan.