BENGKULU – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bengkulu Selatan mulai mendistribusikan logistik Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kabupaten Bengkulu Selatan ke 330 Tempat Pemungutan Suara (TPS), Jumat (12/4) pagi. Logistik yang dikirim meliputi surat suara, kotak suara, hingga bilik suara, dengan pengawalan ketat dari aparat keamanan.
Ketua KPU Provinsi Bengkulu, Rusman Sudarsono, turut memantau langsung proses distribusi logistik ini. Ia menyampaikan bahwa seluruh tahapan telah dilaksanakan sesuai prosedur dan PSU siap digelar pada Sabtu, 13 April 2024, besok.
“Seluruh tahapan sudah kami lakukan sesuai jadwal dan mekanisme. Kami memastikan PSU besok berjalan lancar dan transparan,” ujar Rusman.
Di sisi lain, Kapolres Bengkulu Selatan, AKBP Awilzan, menyebut ada empat wilayah di kabupaten tersebut yang masuk dalam kategori rawan karena tidak terjangkau jaringan telekomunikasi.
Namun, Polda Bengkulu telah mengantisipasi kendala tersebut dengan menerjunkan personel serta peralatan dari Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK).
“Kami sudah siapkan langkah-langkah antisipasi. Personel dan perangkat teknologi sudah diturunkan untuk memastikan keamanan dan kelancaran komunikasi di wilayah-wilayah tersebut,” terang AKBP Awilzan.
PSU ini digelar menyusul keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang membatalkan hasil Pilkada Bengkulu Selatan sebelumnya. MK juga mendiskualifikasi paslon Gusnan Mulyadi karena terbukti telah menjabat sebagai Bupati selama dua periode.
Kini, PSU Pilkada Bengkulu Selatan hanya diikuti tiga pasangan calon, yaitu:
Elva Hartati – Makrizal Nedi (Nomor Urut 1)
Suryatati – II Sumirat (Nomor Urut 2)
Rifai – Yevri Sudianto (Nomor Urut 3)
Dengan persiapan yang matang dan pengawasan ketat, PSU diharapkan berjalan dengan aman, tertib, dan demokratis.
Tidak ada komentar.