Logo

Bantah Tudingan Wakil Bupati, Lelang Proyek Jembatan Air Uram Diulang

Kabag Unit Pelayanan Pengadaan (ULP) Setdakab Lebong, Syarifuddin

Kabag Unit Pelayanan Pengadaan (ULP) Setdakab Lebong, Syarifuddin

LEBONG – Kabag Unit Pelayanan Pengadaan (ULP) Setdakab Lebong, Syarifuddin membantah tudingan wakil Bupati Lebong, Wawan Fernandes tentang dugaan pengondisian pemenang lelang proyek pembangunan jembatan Air uram. Menurut Syarifuddin, peroses pelelangan sesuai dengan peraturan presiden nomor 70 tahu 2010 tentang pengadaan barang jasa dan perubahannya.

“Kami bisa mempertangungjawabkan hasil kerja kami. Bahkan kami siap diaudit berkenaan pelaksanaan lelang tersebut,” ujar Syarifuddin, Sabtu (26/5/2018).

Dijelaskan Syarifuddin, pembangunan jembatan Air Uram senilai 1,9 miliar rupiah bersumber dari APBD 2018 sudah ditayangkan secara terbuka di LPSE Lebong Dengan jumlah pendaftar 34 Perusahaan. Penjadwalan upload lelang terbuka dimulai dari tanggal 6 hingga 9 Mei 2018. Selama waktu yang ditentukan, katanya, hanya ada satu perusahaan yang memasukkan penawaran di Website LPSE.

Syafrudin juga membantah jika penambahan waktu satu hari disengaja untuk memasukkan CV Salako Utamo Lebong, sebagai pemenang lelang. Ia menegaskan, perpanjang waktu tersebut dikarenakan adanya gangguan jaringan.

“Berita acara diterbitkan sesuai perka LKPP No 1 tahun 2015. Ganguan jaringan bisa dilihat dari logserver dan untuk melengkapinya kami akan berkoordinasi dengan telkom,” ujar Syarifuddin.

“Perpanjangan untuk rasa kompetisi yang sehat. Gangguan sehari kami perpanjang sehari itu prinsip keadilan,” Sambungnya.

Syarifuddin menegaskan, akibat proses lelang diragukan, maka pelaksanan lelang saat ini diulang kembali dan bagi perusahaan yang sudah mendaftar, lanjutnya, silahkan memasukan penawaran kembali dan mengikuti proses seperti biasanya.

“Kerena lelang ulang, jadi saat ini belum ada pemenang. Kami tegaskan pada kesempatan ini, bahwa lelang di Kabupaten Lebong bebas intervensi dan pengkondisian,” demikian Syarifuddin.

Berita Terkait : Wabup Lebong Minta Penegak Hukum Selidiki Lelang Proyek Jembatan Air Uram