Logo

TRC Sumber Informasi Kebencanaan

BENGKULU TENGAH,bengkulunews.co.id – Untuk menyikapi serta mengatasi terjadinya bencana di Wilayah Kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Benteng melalui BPBD Provinsi Bengkulu, Sabtu (25/3/2017) pagi menggelar Rapat Kordinasi (Rakor) Tim Reaksi Cepat (TRC) di Aula Gedung Hotel Taura.

Kepala Bidang (Kabid) Pra Bencana, BPBD Provinsi Bengkulu, Sudirman.S.Sos menjelaskan, dengan diadakannya koordinasi TRC ini gunanya untuk menentukan efektifitas tugas-tugas dari tim ini.

“Tim reaksi cepat inikan, merupakan tim yang sangat penting dalam penanggulangan bencana. Karena apabila terjadi suatu bencana, maka tim pertama untuk melakukan kajian cepat serta identifikasi persoalan itu, ada di TRC ini,” jelasnya.

Tak hanya itu,lanjut Sudirman, orang orang yang masuk dalam Tim Reaksi Cepat ini merupakan gabungan dari berbagai lintas sektor dan istansi pemerintah yang berkaitan dengan penanganan bencana.

“Selain itu, tim ini juga diisi oleh orang-orang yang bukan dari pemerintahan (non pemerintah), seperti halnya PMI, Pramuka dan juga media massa. Sehingga begitu ada kejadian langsung secepatnya bisa dideteksi kerusakanya apa, dan langka perbaikannya seperti apa,” terangnya.

Lebih lanjut lagi, kata Sudirman, setelah laporan tersebut sudah diterima oleh Bupati, serta penetapan status daruratnya sudah ditetapkan.

Barulah tim tersebut berkodinasi dengan pihak media untuk dilakukanya peliputan.

“Media massa itu mendapatkan data terjadinya bencana nantinya tidak dari sumber yang lain, melainkan dari TRC lebih awal, sampai dengan dibentuk posko penanganan darurat. Dan barulah nanti pihak media mengambil data di posko tersebut nantinya,” terang Sudirman.

Selain itu, dengan adanya peliputan serta adanya posko dari TRC ini, pihak keluarga korban dari suatu bencana, atau pihak lainnya bisa menanyakan informasi dan perkembangan dari bencana tersebut ke pihak posko yang juga dibantu pendataannya oleh media massa.

“Jadi guna tim reaksi cepat ini merupakan langkah mudah untuk mengatasi sigap bencana yang sewaktu waktu bisa terjadi,” tutupnya.