Logo

Tega, Mahasiswa Ini Curi Motor Temanya

AKP. Chusnul Qomar

AKP. Chusnul Qomar

AKP. Chusnul Qomar

REJANG LEBONG, bengkulunews.co.id – Sungguh tak disangka musibah yang dialami oleh Mustofa (20) mahasiswa STAIN Curup Kabupaten Rejang Lebong. Bagaimana tidak, motor Honda Beat Nopol BD-3847-GE yang hilang di parkiran aula rektorat dakwah kampus STAIN pada Kamis (30/3/2017) lalu ternyata dicuri oleh teman dekatnya sendiri, DA (20) dan IB (21). Hal itu diketahui korban setelah Sat Reskrim Polres Rejang Lebong berhasil menangkap pelaku.

Penangkapan pelaku ini, Lima jam pasca korban melaporkannya ke Polisi. Pelaku berdua tak lain adalah teman dekat korban sendiri yang sama-sama menjadi penjaga masjid.

“Dari hasil laporan korban dan penyelidikan, kami sudah mengantongi nama-nama pelaku pencurian, dan ternyata dugaan kami itu benar,” kata Kasat Reskrim Rejang Lebong AKP. Chusnul Qomar, kepada wartawan, Selasa (4/4/2017).

Chusnul mengatakan berdasarkan keterangan korban kronologis kejadian berawal pada Kamis (30/3/2017) korban saat itu tengah mengikuti seminar sosialisasi dari Bank Indonesia di kampus STAIN Curup. Korban memarkirkan motornya di parkiran aula rektorat dakwah STAIN.

Usai mengikuti seminar, sekitar pukul 16.00 WIB, korban yang ingin pulang menuju parkiran tempat ia memarkirkan motornya. Saat hendak menghidupkan motornya korban tidak menemukan kunci motornya. Mengetahui kunci motornya jatuh dan hilang, korban langsung bergegas menuju rumahnya untuk mengambil kunci cadangan.

Usai mengambil kunci cadangan, korban kembali lagi ke STAIN untuk mengambil motornya, namun nahas sepeda motor miliknya sudah hilang. Mengetahui motornya hilang, korban langsung melaporkan hal tersebut ke Polres Rejang Lebong.

Chusnul menambahkan, menurut pengakuan pelaku mereka mencuri motor korban tidak merusak kunci stang melainkan menggunakan kunci korban yang terjatuh yang mereka temukan. Kesempatan inilah mereka manfaatkan untuk mencuri motor korban.

“sementara dalam kasus ini, pelaku sudah diamankan beserta barang bukti, kejahatan tidak mengenal teman maupun lawan,” tutup AKP. Chusnul Qomar.