Logo

Ratusan Atlet Rejang Lebong Terlantar di Bandara

REJANG LEBONG- Ratusan atlet dan official serta tim dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Rejang Lebong menuju Kota Bandung sepertinya harus tertunda. Pasalnya, rombongan yang berjumlah 150 orang tersebut terkesan terlantar di Bandara Fatmawati Soekarno Bengkulu karena belum juga mendapatkan kepastian perihal tiket pesawat.

Kepala Dispora Kabupaten Rejang Lebong, Noprianto membenarkan peristiwa terlantarnya rombongan atlet dari Rejang Lebong tersebut. Ia menjelaskan bahwa rombongan yang diketahui sebanyak 150 yang terdiri dari atlet dan oficial tersebut rencananya hendak berangkat ke Kota Bandung, dimana mereka mendapatkan bonus dari Pemkab Rejang Lebong karena telah beprestasi dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bengkulu tahun 2018.

Ia juga menjelaskan bahwa kejadian itu terjadi dikarenakan pihak ketiga yang dipercaya Dispora Kabupaten Rejang Lebong tidak berkomitmen atas kesepakatan yang telah mereka buat. Dipercayakannya pemberangkatan atlet tersebut ke pihak ketiga karena total anggarannya mencapi Rp. 600 juta, hanya saja pihaknya baru memberikan uang muka kepada agen perjalanan tersebut.

“Ini merupakan reward kepada para atlet, untuk keberangkatannya di serahkan ke pihak ketiga baik dari jadwal maupun tiket pesawatnya untuk mengelolahnya,” ujar Nopri.

Pihak ketiga ini adalah biro perjalanan dari Jakarta. Sebelum menyetujui untuk kerjasama, pihaknya juga sudah melakukan pengecekan secara administrasi dari perusahaan tersebut dan tidak memiliki masalah Diawal, pihak ketiga sepakat untuk menyediakan seat untuk seluruh rombongan dalam satu pesawat, namun kenyataannya mereka tidak menyanggupi semuanya.

Meski terjadi permasalahan terhadap agen perjalaan, namun para atlet tersebut tetap diberangkatkan, dimana menurut Nopri sejauh ini sudah ada yang diberangkatkan dengan pesawat lain.

“Kita usahakan semuanya dapat jadi berangkat, sejauh ini sudah ada beberapa orang yang diberangkatkan dengan pesawat lain,”pungkasnya.