KOTA BENGKULU, bengkulunews.co.id – Bulan Suci Ramadhan adalah bulan yang ditunggu-tunggu oleh umat muslim. Tahun 2017, bulan ini akan jatuh pada bulan Mei dalam kalender masehi. Ini artinya, masih ada waktu 2 bulan untuk melakukan persiapan.
Namun, bagi Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Bengkulu rentang waktu ini sepertinya bukanlah waktu yang lama, terlebih bulan ini biasanya identik dengan melonjaknya harga barang kebutuhan pokok.
Dikatakan Plt. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota, Dewi Dharma kepada bengkulunews.co.id, Sabtu (25/3/2017).
Tidak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, tahun ini Disperindag juga akan menggelar bazar di seluruh kelurahan yang ada. Akan tetapi selaku penyedia fasilitas, pihaknya akan meminta para distributor untuk melakukan penambahan stok barang hingga 20%.
“Untuk antisipasi kelangkaan barang, nanti kita sama dinas koperasi akan membuka bazar seperti tahun yang sudah-sudah, tapi minta penambahan stok,” katanya.
Hal ini dilakukan karena stok barang di Kota Bengkulu masih di datangkan dari luar daerah, seperti dari Lampung, Jambi dan Padang.
Program ini akan dimulai 2 hari menjelang bulan puasa. Dari total 67 kelurahan, Disperindag akan menangani bazar di 34 kelurahan, sementara sisanya ditangani oleh Dinas Koperasi.
Pelaksanaanya akan dilakukan bergiliran sepanjang Ramadhan.
“Itu rutin kita lakukan setiap tahun, mereka sudah tahu. Bukan hanya kita nanti yang gelar bazar, ada juga yang lain. Kalau sama koperasi kita bagi dua, nanti pelaksanaannya bergilir,” ucapnya.
Kedepan, Disperindag akan melakukan survey terlebih dahulu terkait harga barang. Untuk sementara, berdasarkan hasil survei rutin per tanggal 23 Maret 2017, harga kebutuhan pokok di Kota Bengkulu masih relatif Stabil.
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama!