Menteri Eko Sebut Provinsi Bengkulu Termasuk Daerah Tertinggal

MUKOMUKO – Mentri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi RI, Eko Putro Sandjojo menyebut bahwa wilayah Provinsi Bengkulu termasuk wilayah yang masih tertinggal dengan provinsi-provinsi lainnya.

Hal itu diungkapkannya saat mengikuti Upacara HUT Kabupaten Mukomuko yang ke 16 di Gedung Pemerintahan Kabupaten Mukomuko, Senin (25/02).

Dia mengatakan, di Kabupaten Mukomuko dan Provinsi Bengkulu pada umumnya infrastruktur umum masih kurang, sehingga jalan koneksifitas antar kabupaten dan antar wilayah perlu diperhatikan lebih lanjut.

“Untuk wilayah Mukomuko, Provinsi Bengkulu pada umumnya infrastruktur umum saya lihat masih kurang, sehingga jalan koneksifitas antar kabupaten dan wilayah terpencil masih susah untuk di lalui dan ini perlu kita perhatikan lebih lanjut,” katanya.

Ditambahkan Eko, untuk mengkondisikan perekonomian di daerah tertinggal ini, dirinya mengajak bupati di Provinsi Bengkulu untuk langsung bertemu dengan Mentri PUPR, Mentri Pertanian, Mentri Perhubungan dan Mentri Kelautan dan Perikanan.

“Beberapa Minggu ini saya akan ajak Bupati-bupati yang ada di Provinsi Bengkulu untuk bertemu langsung dengan Mentri PU, Mentri Kelautan, Mentri, Perhubungan dan Mentri Pertanian untuk mengkondisikan Perekonomian di daerah Provinsi Bengkulu ini,” paparnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, di Provinsi Bengkulu memiliki potensi yang sangat bagus dan mempunyai tanah yang sangat subur serta potensi pariwisatanya sangat bagus.

“Kalau saya lihat potensi yang ada di Provinsi Bengkulu ini sangat bagus dan mempunyai tanah yang subur dan juga pariwisatanya sangat bagus dan untuk melengkapi infrastrukturnya kita akan dorong dari Dana Desa Untuk mekondiskan infrastruktur wisatanya,” pungkasnya.