Logo

Menolak Ditertibkan, Kadinsos Kota Bengkulu Ditantang Badut

BENGKULU – Mobil Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kota Bengkulu Sahat M Situmorang nyaris dilempar gepeng saat sedang berpatroli dan melintas di simpang empat SLB Bengkulu, Minggu (28/01/2024).

Sesuai dengan tugas sosialisasi Perda Kota Bengkulu Nomor 07 Tahun 2017 yang dilakukan oleh Dinas Sosial Kota Bengkulu, Kadinsos Sahat M Situmorang mengatakan pihaknya berkomitmen mewujudkan Kota Bengkulu tanpa anjal dan gepeng.

“Saya menggunakan kendaraan dinas, baik di jam kerja maupun tidak karena kita selalu bersiap 1×24 jam menjalankan tugas sekalipun dihari libur bila melihat kegiatan anak jalanan, gelandangan dan pengemis kita tetap menjalankan sosialisasi,” ujar Sahat pada bengkulunews.co.id, Selasa (30/01/2024)

Diketahui pada saat itu Sahat sedang berkendara menggunakan mobil patroli Dinas Sosial Kota Bengkulu dan kebetulan melihat ada gelandangan dan pengemis (gepeng) di Simpang Lampu Merah SLB. Pada saat itu juga Sahat langsung menegur menggunakan pengeras suara.

“Pada saat menegur itu si badut ini memang meninggalkan lokasi dia mengemis akan tetapi sambil dia meninggalkan tempat mengambil batu sambil mengajak untuk masuk ke gang tempat ia lari,” terang Sahat

Dalam situasi itu juga mobil patroli Dinsos mengikuti ajakan gepeng/badut untuk masuk kedalam gang, akan tetapi pihaknya tidak sampai masuk lebih jauh, untuk menghindari potensi konflik dengan gepeng.

“Mungkinkan dia sudah sembunyi persiapan untuk, kalo saya masuk gampangkan dia bawa badan saya bawa mobil otomatis kaca gampang diserang,” kata Sahat.