Logo

JIMM Demo, Pemprov Cuek

BENGKULU –  Jaringan Intelektual Manifesto Muda (JIMM) menggelar aksi di depan kantor Gubernur Provinsi Bengkulu terkait permasalahan pelantikan kepala SMA/SMK/SLB se-Provinsi Bengkulu, Rabu (09/1) lalu, yang dilakukan Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah.

Koordinator lapangan, Heru Saputra menyampaikan beberapa tuntutan terkait Pengangkatan dan Pemberhentian Kepala Sekolah SMA/SLB/SMK.

“Kami minta Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah untuk mencabut SK pelantikan kepala sekolah, beberapa hari lalu. Karna ada indikasi dugaan suap jabatan kepala sekolah tersebut,” tegas Heru, Selasa (15/1/19).

Lanjut Heru, JIMM meminta bertemu kepada Gubernur Bengkulu untuk menyampaikan beberapa tuntutan. Kemudian, JIMM diberikan waktu untuk bertemu Gubernur atau Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bengkulu.

Setelah beberapa menit untuk menunggu di salah satu ruangan Pemprov, Gubernur maupun Sekda tidak datang untuk menemui perwakilan aksi.

“Kami (JIMM) hanya ingin membantu Gubernur kok, bukan mau ngapa-ngapain. Sekda ada, semua ada, tapi kami udah nunggu 10 menit lebih tidak ada seorang pun perwakilan yang datang nemui kami,” sesal Heru