Logo

Jika Sakit Keras, CJH Batal Berangkat

ilustrasi keberangkatan jemaah haji. foto : tribunnews.com

BENGKULU TENGAH, bengkulunews.co.id – Kepala Seksi (Kasi) Penyelenggaraan Haji dan Umroh, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Bengkulu Tengah, Nurleila mengatakan, 92 bakal calon jamaah haji (CJH) asal Kabupaten Bengkulu Tengah diwajibkan untuk mengikuti manasik haji, usai hari raya Idul Fitri 1438 Hijriah.

”CJH asal Bengkulu Tengah wajib mengikuti manasik haji,” kata Nurleila, Jumat (26/5/2017).

Nurleila menambahkan, jika tidak ada halangan manasik haji asal Bengkulu Tengah, akan mengelar manasik haji sebanyak dua kali. Dimana hal tersebut merupakan tahapan pembelajaran sebelum menunaikan ibadah haji di Tanah Suci.

”CJH juga harus memperhatikan fisik dan kesehatan. Jika saat berangkat mengalami sakit keras tentu dari Kemenag akan membatalkan keberangkatan,’’ jelas Nurleila.

Nurleila mengaku, paspor dan visa keberangkatan CJH secara keseluruhan telah selesai. Selain itu, kata dia, nantinya CJH akan berangkat yang tergabung dalam kelompok terbang (kloter) III embarkasih Padang dan bersama CJH asal Kota Bengkulu

”CJH Bengkulu Tengah satu kloter dengan CJH asal Kota Bengkulu,” pungkas Nurleila.