Logo

Buku “Dari Tabu Menjadi Tahu” Ungkap Pengalaman Perempuan Muda

Penulis pemula dari komunitas Cahaya Perempuan bersama Forum Komunitas Perempuan Muda (FPM),

Penulis pemula dari komunitas Cahaya Perempuan bersama Forum Komunitas Perempuan Muda (FPM),

KOTA BENGKULU – Sebanyak 14 penulis pemula dari komunitas Cahaya Perempuan bersama Forum Komunitas Perempuan Muda (FPM), pada Kamis (3/5/2018) menggelar bedah buku dan launching karya perdana mereka, berjudul “Dari Tabu Menjadi Tahu”, di salah satu hotel ternama di Kota Bengkulu.

“Buku ini menampilkan pengalaman nyata dari perempuan muda yang ada di pedesaan kemudian yang ada di area miskin perkotaan, mereka berkumpul dan berorganisasi di wilayah mereka sendiri, setiap bulan bertemu untuk membahas secara kritis terkait kesehatan seksual dan reproduksi,” jelas Direktur Eksekutif Cahaya Purna, Arteti Sumeiri.

Dilanjutkan Arteti, pembuatan buku tersebut memakan waktu dua tahun dan penyaringan yang juga memakan waktu, berdasarkan pengalaman pribadi dan pengalaman disekitarnya.

“Perempuan muda zaman sekarang, banyak permasalahan serius yang mereka hadapi, mereka melihat bahkan ada yang mengalami secara langsung aktifitas seksual di usia muda, tetapi mereka tidak punya pengetahuan secara baik,” imbuhnya.

“Buku ini mengupas pengalaman faktual itu, yang mereka ceritakan dengan berbagai bentuk tulisan, ini sebuah bentuk pembelajaran juga, setelah hampir dua tahun mereka menyusun buku in,” tambah Arteti.

Di pengalaman menulis perdana ini, dirasakan bukan hal yang mudah, kata Arteti, bahkan diantaranya mereka ada yang merasa hampir putus asa, namun yang lain menyemangati.

“Pengalaman menulis pertama ini, bagi mereka bercerita itu tidak mudah, butuh waktu dua tahun, menurut mereka tulisannya sudah benar, tapi ketika ada yang mengedit, ternyata tulisannya masih jauh dari benar, dan harus di proses lagi,” beber Arteti.