13 Nelayan Selamat, Tiga Lainnya Dinyatakan Hilang?
Nelayan yang berhasil selamat
KOTA BENGKULU, bengkulunews.co.id – Terkait perahu nelayan yang terombang-ambing di perairan Bengkulu, Rabu (31/5/2017), sekira 16 nelayan asal Kelurahan Pondok Besi Kecamatan Teluk Segara Kota Bengkulu, menjadi korban ganasnya tinggi gelombang di daerah itu.
Dari 16 nelayan tersebut, tujuh nelayan telah dinyatakan selamat dan sudah pulang ke pangkuan anggota keluarganya.
Sementara, enam nelayan lainnya menyelamatkan diri ke pulau Tikus Kota Bengkulu. Namun, tiga nelayan lainnya diketahui masih dinyatakan hilang atau belum diketahui secara persis keberadaanya?.
Adapun tiga nelayan yang belum diketahui keberadaanya tersebut atas nama, Wanca, Su dan Yan Bot. Untuk nelayan yang menyelamatkan diri di Pulau Tikus, atas nama, Ren, Dian, Pudin, Sam, Buyung Kelapo dan Wiwik.
Lalu, nelayan yang sudah kembali ke pangkuan anggota keluarganya, atas nama, Ujang Om, Jun, Mulayadi, Dayat, Agus, Buyung Mat, dan Lili.
”Dari data terakhir, tujuha nelayan sudah pulang dalam keadaan selamat. Enam nelayan diketahui berada di Pulau Tikus, dan tiga nelayan belum diketahui keberadaanya,” kata Lurah Pondok Besi, Eli Misliana, Rabu (31/5/2017).
Eli menyampaikan, identitas nelayan yang terombang-ambing tersebut, dirinya peroleh dari anggota keluarga yang pergi melaut di perairan Bengkulu.
”Informasi terakhir yang kita terima dari pihak keluarga, total nelayan Pondok Besi yang melaut ada 16 orang,” sampai Eli.
Baca juga : Gelombang ‘Ganas’ Tim SAR Tak Mampu Tembus Lokasi Perahu Karam
