Tujuh Peserta Panwascam ‘Gigit Jari’

SELUMA, bengkulunews.co.id – Sejumlah peserta Panwascam Kabupaten Seluma, ‘gigit jari’. Pasalnya, mereka tidak mengikuti tes tertulis. Hal tersebut disebabkan, peserta terjaring operasi zebra 2017, dari satuan lantas Polres Seluma disejumlah titik di daerah itu.

”Barusan mereka konfirmasi, diantaranya terkena razia ketertiban kendaraan,” kata Ketua Panwaslu Kabupaten Seluma, Yeprizal, Sabtu (4/11/2017).

Yeprizal mengatakan, dari total peserta 245 peserta, tujuh peserta dinyatakan tidak hadir hingga kegiatan berlangsung. Sehingga panitia menyatakan secara otomatis mereka telah gagal.

”Tes diikuti 238 peserta dari 245 peserta. Tes tertulis ini untuk menjaring enam orang dari masing-masing kecamatan, yang akan diumumkan pada tanggal 6 November 2017,” jelas Yeprizal.

Untuk yang dinyatakan lolos seleksi tertulis, jelas Yeprizal, akan mengikuti tes wawancara disalah satu hotel di Kota Tais, pada tanggal 7 November hingga 10 November 2017.

”Itu untuk mencari tiga besar dan akan bertugas sebagai Panwascam nantinya,” jelas Yeprizal.

”Soal akan dihancurkan melalui pembakaran di bagian belakang SMA 1 Seluma,” sambung Yeprizal.

Sementara itu, Kepala Bagian (Kabag) Administrasi Bawaslu Provinsi Bengkulu, Septi Maryati mengatakan, berkas soal langsung tiba di SMA 1 Seluma dan tidak mampir terlebih dahulu untuk menghindari dugaan kebocoran soal.

”Tes hari ini dilakukan serentak,” sampai Septi.