Bengkulu News #KitoNian

Hari Ibu, Lansia di Bengkulu dapat Layanan Salon Gratis

Hari Ibu, Lansia di Bengkulu dapat Perawatan Rambut Gratis

BENGKULU – Dalam rangka memperingati hari ibu Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia (LKS-LU) Payung Besurek melakukan kerjasama dengan Independen Pekerja Sosial Profesional Indonesia (IPSPI) DPD Bengkulu serta Salon Amanie, mengadakan layanan Self Care bagi para perempuan lanjut usia (lansia).

Ketua LKS-LU Payung Besurek, Hilda Sriwanty mengatakan tujuan diadakannya kegiatan ini adalah untuk memberikan kenyamanan kepada para orangtua sebagai bentuk penghargaan perjuangan mereka.

“Ini merupakan bentuk penghargaan, dari perjuangan sebagai perempuan yang terus bergerak dalam menjaga, merawat dan mencerdaskan generasi penerus bangsa,” kata Hilda pada Bengkulunews.co.id Jum’at (23/12/22) siang.

Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka memaknai Hari Ibu ke 94, dengan tema Perempuan Berdaya Indonesia Maju. Kerap kali para perempuan lanjut usia, sering terlupakan perannya dalam pembangunan kesejahteraan.

Padahal mereka memiliki peran penting dalam upaya pembangunan kesejahteraan, sebagaimana yang diharapkan dalam Undang-undang No 13 Tahun 1999 mengenai lanjut usia (lansia).

“Seyogyanya perempuan lanjut usia, juga sama hal nya dengan partisipasi Pergerakan Perempuan lainnya. Mereka juga berperan dalam ranah domestik, pertanian, publik dan pemberdayaan manusia,” jelasnya.

Selain itu dari para perempuan lanjut usia tersebut, banyak lahir generasi penerus bangsa yang berdaya, cerdas serta bertanggung jawab. Oleh karena itu, dengan adanya kegiatan tersebut diharapkan mampu memotivasi para perempuan lanjut usia untuk tetap berperan serta dalam pembangunan sesuai dengan kapasitas yang mereka miliki.

Hilda mengharapkan dengan memaknai hari ibu, perempuan lanjut usia diberikan kesempatan yang sama untuk dihargai, didengar pendapatnya, serta dilibatkan dalam pembangunan kesejahteraan sosial.

Adapun kegiatan Self Care tersebut berupa perawatan rambut, seperti creambath (cuci rambut) dan memotong rambut.

“Perempuan Lanjut Usia juga diharapkan negara untuk tetap berperan serta dalam pembangunan dengan memberikan nasehat, berbagi pengalaman dan tetap berdaya dalam pembangunan,” demikian Hilda.

Baca Juga
Tinggalkan komen