Logo

Gubernur Rohidin Bangga Capaian Tim Sepak Bola Bengkulu

Bengkulu – Meskipun kalah 0-1 atas tim sepak bola Aceh pada laga final Porwil se-Sumatera ke X, Gubernur Rohidin Mersyah tetap bangga atas capaian Tim Sepak Bola Provinsi Bengkulu.

Dia mengatakan, apa yang telah dicapai oleh Tim Sepak Bola Bengkulu merupakan capaian yang luar biasa. Karena itu, patut diapresiasi dan dibanggakan dari 10 Kontingen Sepak Bola. Provinsi Bengkulu meraih Medali Perak.

“Saya tetap bangga dengan anak-anak, yang telah menunjukan prestasinya diajang PORWIL X se-Sumatera ini,” ujar Gubernur Rohidin, usai mengalungi medali ke pada Tim Sepak Bola Bengkulu, di Stadion Semarak Sawah Lebar, Minggu (3/11/19).

Diwarnai Keributan
Usai pertandingan sempat diwarnai dengan keributan antar pemain Bengkulu dengan Aceh.

Penonton juga sempat tersulut emosi melihat selebrasi yang telah dilakukan oleh pemain sepak bola Aceh atas gol yang diciptakan oleh nomor punggung 7 Akhilul Wardhan.

Terutama kepada pemain dengan nomor punggung 5 Amir Mukminin yang sempat memecahkan konsentrasi pemain Bengkulu di 2 menit terakhir babak kedua.

Lewat aksinya memegang dan menggoyangkan jaring kiper Bengkulu. Sebelum tendangan bebas, yang dimanfaatkan oleh Akhilul Wardhan merobek gawang Bengkulu lewat sundulannya.

Untungnya keributan tersebut dapat direda oleh pihak keamanan serta kedua ofisial tim.

Sejak awal pertandingan kedua tim kesebelasan ini berjalan alot dan keras. Bahkan terjadi beberapa kali pelanggaran, yang dilakukan oleh kedua tim.

Permainan ngotot kedua tim, membuat wasit Mari Azar asal Sumatera Barat ini, mengeluarkan 2 kartu kuning. Beberapa kali peluang Bengkulu nyaris terjadi gol. Begitu juga peluang dipihak Aceh.

Bahkan tim Aceh beberapa kali melakukan protes kepada wasit. Tidak terima mereka mendapatkan kartu kuning serta menghadiahkan Bengkulu tendangan bebas.

Kekalahan tim Bengkulu, tidak hanya dirasakan oleh para pemain saja. Bahkan penonton yang mendukung Bengkulu merasa sedih. Nampak dari raut penonton Bengkulu yang menagis dan sedih.

Wajar saja bila pendukung Bengkulu bersedih. Penantian ini sudah cukup lama, menanti tim kesayangan untuk meraih puncak juara.

Untuk diketahui dengan perolehan mendali Perak, Tim Sepak Bola Bengkulu lolos pada Pekan Olahraga Nasional (PON) yang akan di laksanakan pada tahun 2020 di Provinsi Papua mendatang.

Sementara, pantauan bengkulunews, Mantan Panglima Gerakan Aceh Merdeka (GAM) Muzakir Manaf dan Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah, ikut menyaksikan langsung pertandingan laga final Sepak Bola Bengkulu VS Aceh.

Kehadiran kedua tokoh dari Kota yang dijuluki Serambi Mekah ini untuk memberikan dukungan dan semangat langsung kepada tim sepak bola Aceh.

Pertandingan final antara Bengkulu Vs Aceh pada awal babak pertama berjalan alot dan cukup keras.

Jual beli serangan antara kedua kebelas terus terjadi. Setidaknya usai turun minum babak pertama ada 3 peluang Bengkulu yang mengancam kiper Aceh yang dikawal oleh Putra Kurniawan.

Demikian juga dengan serangan beberapa kali serangan pemain Aceh, dapat dipatahkan oleh pemain Bengkulu. Hingga babak pertama berakhir skor 0-0.

Reporter : Yudi Arisandi