Logo

Gedung PGRI Kota Bengkulu Senilai 400 Juta Terbengkalai

KOTA BENGKULU – Ketua Komisi III DPRD Kota Bengkulu, Sudisman mendapati bangunan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Bengkulu yang berada di Kecamatan Muara Bangkahulu, terbengkalai serta tampak tak diurus, Selasa (29/1).

Sudisman yang didampingi anggota komisi III, Sandi Bernando menjelaskan, karena sudah lama tidak difungsikan sejak dibangun pada 2017 lalu, beberapa bagian dari bangunan yang menelan biaya sekira 400 juta itu, sudah banyak hilang, dan diduga dicuri oknum-oknum tidak bertanggung jawab.

“Aset daerah harus diselamatkan, hari ini kita dapati satu lagi bangunan yang terbengkalai. Disinyalir sudah banyak yang dicuri oknum, antara lain kusen alumunium, pintu dan sakelar. Lalu ada pula bagian ruangan yang rusak. Ini sangat mengecewakan kami, bangunan ini dibangun menggunakan uang rakyat. Harusnya dirawat dan dijaga dengan baik,” papar Sudisman.

Dilanjutkan Sudisman, kehilangan serta kerusakan pada bangunan dengan luas 10×15 itu harus dilaporkan ke aparat penegak hukum, dirinya juga meminta dalam waktu dekat DPRD harus bertemu dengan Pemerintah Kota (Pemkot) untuk meminta kejelasan lebih lanjut.

“Banyak bagian yang rusak, itu harus dilaporkan ke aparat penegak hukum. Kita minta pemkot untuk jelaskan nanti saat rapat,” tukas Sudisman.

Sementara itu, Sandi Bernando menambahkan, kerusakan pada bangunan PGRI yang terbengkalai ini tidak bisa langsung diberi anggaran pemeliharaan dan perbaikan, karena harus ada audit terlebih dahulu.

Dirinya berharap, jangan ada lagi bangunan yang terbengkalai di kota, sebab anggaran yang keluar untuk itu tidaklah sedikit.

“Jangan asal bangun saja, lalu terbengkalai lagi. Sudah cukuplah banyak contoh bangunan kita tak difungsikan, salah satunya ya bangunan balai adat. Ini jelas rugikan daerah,” kata Sandi.