Suka Duka Terapis Bangun Usaha Hingga Terkenal

Yusran Taufik (33) terapis lulusan Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Padang ini, merintis usahanya sejak 2018 silam.

Melangkahkan kaki untuk merantau dari Tabiang, Jorong Pauh Kecamatan Kamang Magek, Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat menuju Bengkulu merupakan harapan untuk masa depan kala itu.

Menjadi seorang terapis memang merupakan profesi turun temurun dari sang nenek hingga orangtuanya, selama berpuluh tahun. Berbekal pengetahuan dan bakat, Yusran membangun usahanya tersebut.

Tentu tidak mudah membangun usaha dan memperkenalkan ‘Pijat Refleksi Pak Yusran’ kepada masyarakat Bengkulu. Pernah selama hampir seminggu dirinya tidak mendapatkan pasien, namun Yusran tidak putus asa dan tetap optimis.

“Kalau terapis memang seperti itu ceritanya,” tutur Yusran pada Bengkulunews.co.id Selasa (17/01/23) siang.

Menerima panggilan pijat refleksi dan kebugaran ke rumah-rumah sudah pernah dilalui, hingga akhirnya ucapan mulut ke mulut pasien yang pernah dirawatnya membawa masyarakat ke tempatnya untuk berobat.

“Dan dari merekalah kita dibantu promosikan dari mulut ke mulut,” tegasnya.

Terlebih ketika pandemi Covid-19 melanda, Yusran justru kebanjiran pasien. Kala itu dirinya masih waspada, beruntungnya semua berjalan baik-baik saja. Beberapa masyarakat takut untuk pergi ke rumah sakit dan memilih berobat dengannya.

“Walaupun rada-rada cemas juga , tapi Alhamdulillah kita aman-aman saja sejak covid dan waktu wajibkan menggunakan masker bagi yang mau terapi juga,” jelas Yusran.

Terapi yang disuguhkan Yusran kala itu berupa Pijat Refleksi, Pijat Kebugaran, Pijat Bayi hingga Anak-anak, pijat keseleo dan massage cedera olahraga. Seiring berjalannya waktu beredarnya metode terapi baru seperti Krekk Method, membuat dirinya mengambil langkah untuk mempelajari hal tersebut.

Yusran mencari tempat pelatihan Krekk Method saat itu. Tidak ada kendala dalam mempelajari metode baru terebut. Jari jemarinya yang sudah terbiasa, membuat Ia belajar dengan cepat tanpa memakan waktu.

Ia menambahkan Krekk Method sebagai salah satu tambahan terapi di tempat usahanya, sejak Oktober 2022 lalu. Terapi yang dijalankan ini adalah untuk membantu masyarkat pulih atas cedera, seperti terkena HNP- syaraf terjepit, masalah otot maupun sendi.

Tentunya perasaan senang melihat para pasien menjadi lebih baik dari sebelumnya adalah salah satu kebahagiaan sendiri bagi Yusran. Sehari Ia bisa melayani satu sampai tiga pasien, sekitar 45 menit perorangnya. Kini usahanya berangsur ramai, bagi pasien yang ingin terapis harus melakukan konfirmasi terlebih dahulu agar tidak mengantri dan disesuaikan jadwalnya.

Terapi ini dibuka untuk anak-anak hingga orangtua, soal harga mulai dari Rp50 ribu saja. Terapi Yusrna sendiri terletak di Gang Setia Negara 09 Rt14 Rw 05, Kelurahan Melayu kota Bengkulu. Sedangkanu ntuk jam operasional buka setiap hari Senin sampai kamis pukul 16.00 sampai 22.00, Jumat sampai sabtu pukul 14.00 hingga 22.00 dan Minggu pukul 09.00 sampai 22.00.

Tidak begitu besar harapannya, Yusran meminta supaya dirinya selalu dilimpahi kesehatan saja sudah cukup.

“Harapannya ya semoga saya bisa sehat-sehat dan umur panjang, agar bisa lebih banyak menolong sesame yang membutuhkan,” demikian Yusran.