Logo

Seluma Masih Kekurangan Auditor

Ramlan Fahmi, SH

SELUMA, bengkulunews.co.id – Tenaga auditor di Kantor Inspektorat Kabupaten Seluma saat ini masih kurang banyak, tidak sebanding dengan beban kerja yang dihadapi.

Menurut Kepala Inspektorat, Ramlan Fahmi, SH. Kebutuhan idealnya sebanyak 25 orang dan ditambah 8 orang Petugas Pelaksanaan Urusan Pemerintah Daerah (P2UPD).

“Sekarang baru memiliki tenaga auditor masih sebanyak 13 orang atau masih kurang 20 orang lagi,” kata Ramlan Fahmi, Kamis (21/3/2017).

Sebagai solusi sudah diusulkan tahun ini untuk menambah tenaga auditor, sebanyak enam orang ke BPKP Prov. Bengkulu.

Minimnya bimbingan teknis yang diselenggarakan oleh BPKP menjadi salah satu penyebab kurangnya tenaga auditor, padahal untuk SDM masih banyak yang berkompeten di Inspektorat Kab. Seluma.

“Adapaun syarat untuk menjadi auditor adalah pendidikan dan pelatihan audit yang diadakan oleh BPKP dan harus dibuktikan dalam bentuk sertifikat,” tambah Ramlan.

Kurangnya tenaga auditor tersebut mengakibatkan beban auditor semakin menumpuk, sehingga berpengaruh terhadap kinerja auditor. Karena harus memeriksa laporan keuangan puluhan OPD, kecamatan dan SPJ dana desa se-Kabupaten Seluma.

Apalagi bila mendekati akhir tahun, laporan semakin menumpuk karena semua instansi di lingkungan Pemkab. Seluma harus bersamaan tutup buku.

“Pemeriksaan dilakukan per-triwulanan dan tahunan, guna mengetahui efektivitas anggaran,” tutup Ramlan.