Logo

Ribuan Bibit Disalurkan Untuk Jaga Ketahanan Pangan

 

REJANG LEBONG – Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong menyalurkan Sarana Produksi (Saprodi) pertanian, untuk menjaga ketersediaan pangan selama pandemi Covid-19, Selasa (12/04/2020).

Bantuan tersebut berupa beraneka macam Saprodi pertanian seperti pupuk, plastik polyback dan bermacam-macam bibit yang bisa dipanen dalam jangka 50 hari.

“Bantuan berkonsep penanaman dilahan terbatas ini diberikan ke 122 desa, setiap desa dialokasikan bagi 120 rumah tangga yang telah diverifikasi oleh Kades,” kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kab. Rejang Lebong, Taman SP kepada wartawan.

DKP Rejang Lebong juga membuka gerai rumah pangan, yang dimaksudkan untuk menjaga stabilisasi harga bahan makanan. Terdapat juga gerai mobile yang berkeliling ke tiap desa.

Rumah pangan direncanakan berjalan ke desa-desa hingga H-3 lebaran dan dilanjutkan setelah libur serta sampai pandemi berakhir. Target awal 200 paket perhari akan terjual, jika permintaan meningkat akan ditambah menjadi 500 paket perhari.

“Tiap desa akan menerima 100 kupon yang akan dibagikan pada warga, kupon digunakan saat bertansaksi di rumah pangan,” tutur Taman.

Sedangkan menurut Bupati Rejang Lebong Ahmad Hijazi, bahwa bantuan bibit dimaksudkan guna meringankan beban masyarakat jika keadaan semakin sulit akibat pandemi Covid-19. Bantuan ini merupakan salah satu bentuk perhatian pemerintah terhadap masyarakat.

Bantuan yang diberikan berupa tanaman yang mudah tumbuh, sehingga dapat segera dikonsumsi. Dalam penanaman akan dibantu oleh tenaga penyuluh lapangan.

“Rejang Lebong hingga saat ini masih berstatus zona hijau, agar para Kades/Lurah dan Camat ikut aktif mempertahankannya. Masyarakat tetap berpola hidup sehat, pakai masker dan ikuti himbauan pemerintah,” tutup Bupati.

Penulis: Dedi