Logo

Mobil Dinas Eks Sekda Kepahiang Dibeli Rp 100 Juta

Proses lelang

KEPAHIANG, bengkulunews.co.id – Kendaraan dinas (Kernas) eks Sekda Kepahiang, Hazairi A Kadir dijual seharga Rp 100 juta. Kernas Honda CR-V nopol BD-1306-GY atau BD-6-G ini terjual dalam proses lelang Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Provinsi Bengkulu di aula Gues House Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepahiang, Kamis (23/3/2017).

Mobil dinas eks Sekda dibeli Rinto Noviantoro setelah menawar harga Rp 100.000.000 dari harga limit yang sebesar Rp 99.620.000.

“Saya berterimah kasih kepada semua pihak atas partisipasi dan dukungannya dalam proses lelang yang dilaksanakan KPKNL. Alhamdulilah lelang kali ini berjalan dengan baik dan lancar,” kata Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kepahiang Dr. Peryandi, S.Sos, MM.

Peryandi juga menambahkan, semoga ke depannya acara seperti ini dapat dilaksanakan dengan proses dan kondisi yang lancar terkendali seperti saat ini.

Selain kendaraan mobnas eks sekda, BKD juga melakukan penghapusan aset daerah terhadap 7 kernas lainnya yaitu Suzuki APV nopol BD 1976 GY Rp 28.000.000, Toyota Innova nopol BD 1105 GY Rp 62.000.000, Toyota Innova nopol BD 1044 GY Rp 46.000.000, Suzuki Grand Vitara nopol BD 28 G Rp 54.000.000, Grand Escudo nopol BD 18 G Rp 41.000.000, Suzuki AVP nopol BD 36 G Rp 27.000.000,serta Toyota Kijang Standar KF 80 Long nopol BD 1109 GY Rp 29.000.000.

“Tentunya aset yang sudah dilelang tidak akan berada didaftar aset milik daerah, karena sudah dipindah tangankan kepada pemenang lelang,” ujarnya.

Lelang yang dilaksanakan, dengan cara KPKNL yakni memberikan formulir penawaran yang harus diisi oleh peserta lelang. Di dalam formulir sendiri mencantumkan nominal penawaran, sehingga nantinya
dibacakan oleh panitia lelang peserta dengan tawaran tertinggi langsung dinyatakan sebagai pemenang lelang dan berhak memiliki kendaraan yang di lelang.

Proses lelang berjalan dengan lancar dan tertib, tidak ada kejar mengejar tawaran dalam pelelangan, karena dalam setiap item barang hanya ada satu orang penawar.

“Kecuali kendaraan Grand Vitara nopol BD-28-G yang sempat ditawar oleh tiga orang penawar, namun akhirnya Ramanus dinyatakan keluar sebagai pememang lelang setelah menawar kendaraan seharga Rp 54 juta. Tawaran disampaikan melebihi dua penawar lainnya yang hanya menawar sebesar Rp 50 juta,” pungkas Peryandi.