Logo

Gereja di Rejang Lebong Akan Dijaga Belasan Polisi

REJANG LEBONG – Guna menjaga rangkaian perayaan Natal 2018, seluruh gereja yang berada di Kabupaten Rejang Lebong akan dijaga anggota Polisi.

“Masing-masing gereja akan dijaga 10 hingga 15 orang anggota Polisi, tergantung banyaknya jemaah dan luas gereja,” kata Kabagops Polres Rejang Lebong, AKP Arieyansyah, disela-sela Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Operasi Lilin Nala 2018 Dalam Rangka Pengamanan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019, Kamis (20/12).

Selain itu akan ada anggota patroli polisi yang setiap waktu berkeliling dan mendatangi seluruh gereja. Pengamanan juga akan dilanjutkan hingga menjelang pergantian tahun.

Polres Rejang Lebong akan mendirikan empat pos statis yang terdiri masing-masing dua pos pengaman dan pos pelayanan. Untuk pos pengamanan didirikan di Kompleks Pasar Bang Mego dan Kecamatan Binduriang, sedangkan pos pelayanan didirikan di kawasan wisata Danau Mas Bastari dan Pemandian Air Panas Suban.

Sementara itu pengurus MUI Kabupaten Rejang Lebong, Bulkis, mengatakan agar dalam pengamanan nanti, pihak Polres dapat memberdayakan Ormas-ormas Islam.

Berkaca dari pelaksanaan tahun sebelumnya, melibatkan Ormas Islam, seperti Banser, Kokam dan Pam Swakarsa lainya. Dalam pengamanan tidak dipungut biaya.

“Untuk Banser ada 150 anggota yang aktif serta siap diperbantukan, sedangkan Kokam ada 60 orang. Terdapat Banser Tagana yang sudah dilatih bencana dan Banser Husada untuk bidang kesehatan,” tutup Bulkis.