Logo

Disperindag Minta Pengerajin Keramik di Bengkulu Ikuti Program Restrukturisasi

BENGKULU – Kepala Dimas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Bengkulu, Yenita Syaiful menjelaskan perihal kurangnya alat yang dimiliki para pengerajin keramik dapat diselesaikan dengan mengikuti program Restrukturisasi.

“Jadi para pengerajin ini kesulitan dalam alat pembakarannya, padahal kerajinan keramik ini memiliki potensi untuk pengembangan Dekranasda. Jadi dari pemerintah dan Disperindag memang ada program bantuan, namanya Restrukturisasi,” kata Yenita pada Bengkulunews.co.id Jumat (30/06/23) siang.

Restrukturisasi sendiri merupakan Program yang diselenggarakan oleh pemerintah juga Kementerian Perindustriandan dan Perdagangan. Para pelaku kerajinan terkhususnya keramik, dapat melakukan sokongan terlebih dahulu untuk membeli alat.

Kemudian pengerajin keramik harus mengembangkan usahanya tersebut. Jika usahanya tersebut sudah berjalan dengan lancar, maka pengerajin mampu untuk membangun lebih produk tersebut.

“Jika sudah mampu maka barulah mereka bekerjasama dengan Kementerian untuk mengikuti program tersebut,” jelasnya.

Program ini merupakan penggantian dana usaha, sebesar 40 persen dari pemerintah. Sehingga di harapkan lewat program ini dapat melahirkan pengerajin yang memiliki pengembangan terhadap usahanya.  Agar produk yang dihasilkan memiliki mutu terbaik, dengan berbagai kreasi.

 

“Harapan kami para pengerajin dapat berkembang dan berkreasi, serta ada inovasi baru yang bisa dikembangkan. Sehingga produk yang dihasilkan lebih bermutu,” demikian Yenita. (Advetorial)