Logo

Diduga jadi Tempat ‘Indehoy’, Warga Bakar Pondok Mesum


KOTA BENGKULU, bengkulunews.co.id – Warga Kelurahan Pasar Bengkulu Kecamatan Teluk Segara Kota Bengkulu, Senin (5/6/2017), membakar salah satu pondok di tepi pantai Pasar Bengkulu.

Pembakaran tersebut dipicu, adanya dugaan perbuatan senonoh atau ‘Indehoy’, yang dilakukan pasangan bukan muhrim, berinisial, Ij (35) dan Yn (38). Keduanya diketahui mempunyai hubungan sedarah atau saudara kandung.

Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Pasar Bengkulu, Amir Hamzah mengatakan, keduanya diketahui telah memiliki suami dan istri. Dimana mereka berdua tinggal satu atap atau satu rumah di daerah itu.

Saat dugaan perbuatan tidak terpuji terjadi, terang Amir, suami YN, diketahui sedang tidak berada di rumah.

”Mereka sudah menetap di daerah itu sekira empat tahun,” kata Amir, Senin (5/6/2017).

”Dari pengakuan mereka, selama ini tinggal satu rumah. Baik, suami Yn maupun istri Ij, begitu juga dengan anak-anak mereka,” sambung Amir.

Terungkapnya perbuatan kedua kakak adik itu, sampai Amir, pertama kali ‘tercium’ oleh SN istri dari Ij. Sehingga hubungan gelap itu terdengar hingga ketelinga masyarakat setempat.

Namun saat warga mengetahui perbuatan senonoh itu, lanjut Hamzah, keduanya mengamankan diri ke rumah kerabatnya, di daerah Sungai Hitam.

”Perbuatan itu sudah lama dicurigai. Namun, warga belum dapat membuktikannya secara langsung perbuatan tersebut,” pungkas Amir.