Logo

Delapan Daerah di Bengkulu Alami Pergeseran Tanah

Ilustrasi Longsor (Foto Ist)

KOTA BENGKULU, bengkulunews.co.id – Kepala Badan Penanggulangan Bendaca Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu, Sumarno mengatakan, berdasarkan laporan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, delapan daerah di provinsi yang memiliki julukan ”Bumi Rafflesia” terjadi gerakan tanah, yang berstatus menengah hingga tinggi.

Delapan daerah tersebut, Kabupaten Bengkulu Tengah, Bengkulu Utara, Kaur, Kepahiang, Lebong, Mukomuko, Rejang Lebong dan Kota Bengkulu.

”Ada delapan wilayah kabupaten/kota potensi gerakan tanah yang terjadi selama Mei 2017. Jadi, kami segera menyiagakan personel,” kata Sumarno, Senin (19/6/2017).

Di Kota Bengkulu, lanjut Sumarno, terdapat ditiga kecamatan. Seperti, Kampung Melayu, Muara Bangkahulu dan Kecamatan Selebar dengan status menengah.

”Kita benar-benar menaruh perhatian khusus akan hal ini maka kami segera siapkan personel di lokasi,” tandas Sumarno.

Baca juga : Lebaran, BPBD Tongkrongi Daerah Rawan Longsor