Logo

Wagub: Tak Ada “Kepentingan Politik” Pada Tapal Batas Seluma-BS

KOTA BENGKULU, bengkulunews.co.id – Wakil Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah merespon isu yang beredar yang menyatakan adanya kepentingan politik pada polemik yang terjadi pada penetapan Tapal Batas antara Kabupaten Seluma dan Kabupaten Bengkulu Selatan (BS).

“Penetapan Tapal Batas antara Kabupaten Seluma dan BS tidak ada kepentingan siapapun, itu kita lakukan supaya perbatasan antara kedua Kabupaten menjadi jelas,” terang Wagub saat ditemui usai menghadiri rapat paripurna di Gedung DPRD Provinsi Bengkulu, Rabu (29/3/2017) siang.

Dikatakan Wagub, persoalan tapal batas yang melibatkan kedua Kabupaten telah bergulir sejak awal pemekaran kabupaten tersebut dan hingga saat ini masih belum jelas terkait batas-batas yang memisahkan keduanya.

“Ini sudah berlangsung terlalu lama, makanya kami mempasilitasi kedua belah pihak untuk merundingkan mengenai batas wilayah mereka, dan dalam hal ini tidak ada interpensi ataupun usaha untuk menguntungkan suatu Daerah saja,” jelasnya.

Nantinya, lanjut Wagub, batas-batas yang akan memisahkan kedua Kabupaten tersebut akan diputuskan oleh pihak Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri, red), namun sebelum itu harus ada kesepakatan dari kedua Kabupaten yang bersangkutan.

“Tapal Batas tersebut akan diputuskan oleh pihak Kemendagri dan itu kalau telah diambil kesepakatan batasnya, pemerintah Provinsi hanya mempasilitasi pertemuannya saja dan kami berada ditengah-tengah mereka,” sebutnya.

Saat ini persoalan tersebut belum menemui titik terangnya dan belum ada keputusan secara resmi dari Kemendagri yang masih akan mengkaji secara rinci terkait Tapal batas tersebut.

“Saya harap masyarakat jangan terpancing oleh isu yang tidak jelas asal-usulnya, karena ini belum diputuskan dan jikalau nantinya diputuskan tidak sesuai kehendak, maka saya rasa itu demi kepentingan bersama.” ujar mantan Wakil Bupati Bengkulu Selatan ini.

Baca Juga: Batas Wilayah Naikkan Suhu Politik di Seluma