
BENGKULU – Polisi mengamankan pemilik jasa wisata, anak buah kapal, hingga nahkoda yang terlibat dalam kecelakaan kapal pengangkut wisatawan dari Pulau Tikus menuju Kota Bengkulu.
Seluruh pihak yang diamankan dibawa ke Polresta Bengkulu untuk menjalani pemeriksaan intensif. Selain itu, sejumlah wisatawan yang selamat turut dimintai keterangan sebagai saksi guna mengungkap penyebab awal kecelakaan.
Dari hasil penyelidikan sementara, polisi menemukan adanya dugaan kuat unsur kelalaian. Kapal diketahui mengangkut penumpang melebihi kapasitas yang diizinkan.
Tak hanya itu, polisi juga tengah mendalami kelengkapan izin operasional kapal wisata tersebut. Pemeriksaan turut difokuskan pada kepatuhan terhadap standar keselamatan, termasuk penggunaan pelampung oleh seluruh penumpang.
“Tentu akan kita lakukan pemeriksaan baik itu ABK, nahkoda maupun saksi yang ada. Semoga cepat selesai agar kita bisa mengambil langkah selanjutnya,” kata Kombes Pol Sudarno, Senin (12/05/25).
“Dari kemarin kita liat dari izin itu memang ada kelebihan muatan. Tapi akan kita cek kembali, apakah termasuk perizinannya itu sudah benar atau tidak masih berlaku atau tidak,” sambungnya.
Kapolresta menegaskan, hasil pemeriksaan akan segera diumumkan kepada publik sebagai dasar untuk mengetahui secara pasti penyebab kecelakaan kapal yang menelan korban jiwa tersebut.
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama!