Ruang Kerja Gubernur dan Sekda Provinsi Bengkulu Disegel KPK

Handi Handi
KPK Segel Ruang Kerja Gubernur Bengkulu

KPK Segel Ruang Kerja Gubernur Bengkulu

BENGKULU – Ruang Kerja Gubernur Bengkulu dan Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu di segel Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pasca Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan penyidik KPK pada sabtu (23/11/24) kemarin.

Pantauan Bengkulunews di Gedung Kantor Pemerintah Provinsi Bengkulu itu, pada gagang pintu ruangan gubernur ada secarik kertas putih bertuliskan “Dalam Pengawasan KPK”.

Selain ruang kerja gubernur, diketahui KPK juga menyegel beberapa lokasi diantaranya Rumah Sekda Isnan Fajri, Rumah Tedy Karo Umum Pemprov Bengkulu, ⁠Rumah Anca Ajudan Gubernur, Ruang Kerja Tejo Suroso Kadis PUPR Provinsi Bengkulu dan Ruang Kadisnaker Provinsi Bengkulu Syarif.

Penyegelan itu dilakukan usai Gubernur Bengkulu dan enam pejabat tinggi di Pemprov Bengkulu dan satu ajudan gubernur terjaring OTT oleh penyidik KPK. Dalam OTT tersebut, penyidik mendapatkan barang bukti dengan total sebanyak uang Rp. 7 Miliar dalam mata uang Rupiah, Dollar Amerika (USD), dan Dollar Singapura (SGD).

Menyikapi hal itu Wakil Gubernur Bengkulu, Rosjonsyah mengarahkan seluruh ASN Pemprov Bengkulu agar tetap bekerja secara profesional sesuai dengan tupoksi pekerjaannya masing-masing.

“Mengingat kita tahap ketiga atau tutup buku ini tentu banyak yang harus diselesaikan,” kata Rosjonsyah, Senin (25/11/2024).

Kemudian, Rosjonsyah meminta agar ASN Pemprov untuk tidak melakukan tindakan yang diluar dari pekerjaan, berbicara dengan secukupnya.

“Bicaralah dengan normatif saja, bicaralah tentang kerja saja. Karena Provinsi Bengkulu lagi dalam pengawasan yang super ketat,” ujar Rosjonsyah.