Logo

Nelayan Tak Melaut Akibat Angin Kencang

BENGKULU – Puluhan perahu nelayan di Kelurahan Pondok Besi, Kota Bengkulu hanya bersendar di tepi pantai. Pemilik perahu memilih tidak melaut akibat cuaca buruk sudah sepekan terakhir melanda wilayah perairan Bengkulu.

Diakui nelayan, gelombang tinggi disertai angin kencang membuat mereka tak bisa berbuat banyak dan terpaksa menghentikan aktivitas melaut. Meski sempat dipaksakan pergi, hasil yang didapat nelayan pun sangat jauh menurun.

“Ombak angin keadaan kini kan. Masalahnya kini susah. Kini ombak gedang, susah kita. Kadang kita turun, tapi hasil kadang ada, kadang gak ada sama sekali,” kata Marsudi, Nealayan, Senin (10/07/2023).

Saat ini para nelayan pun hanya bisa berdiam diri di tepian menunggu kondisi cuaca dapat kembali membaik.

Tak hanya berdampak pada nelayan, pasar ikan di Kelurahan Pasar Bengkulu, Kota Bengkulu pun terpantau sepi. Banyak pedagang ikan laut tak berjualan karena stok ikan yang sedikit. Meski demikian harga ikan laut pun tak mengalami kenaikan.

“Harga ikan ni kadang naik, kadang turun. Gak ada pengaruh sih dengan kita,” ujar Wandi.

Sebelumnya, BMKG Fatmawati Bengkulu mengeluarkan peringatan dini gelombang perairan laut yang tinggi hingga beberapa hari kedepan. Nelayan pun diminta untuk sementara waktu tidak melaut karena dapat berpotensi bahaya.