Logo

Lagi, Korban Pemotongan Honor di Setwan Kota ‘Tepekik’

KOTA BENGKULU, bengkulunews.co.id – Korban pemotongan honor di lingkungan Sekretariat DPRD Kota Bengkulu bertambah. Kali ini pemotongan terjadi sebesar 40 persen.

Menurut sumber yang enggan namanya disebutkan, honor yang mesti ia terima langsung dipotong berkisar 40 persen oleh PPTK SPPD sekretariat. Itu dilakukan tanpa pamit terlebih dahulu. Alasanya uang tersebut digunakan untuk sumbangan menyambut HUT Kota Bengkulu.

“Uang honor saya dipotong. Nah yang motong ini tanpa pamit lagi. Kalo untuk sumbangan ya sukarela, bukan langsung main potong aja, ” ungkap sumber dengan nada kesal.

Ia mengungkapkan pemotongan ini sudah berlangsung sejak Sekwan baru dilantik.

Parahnya lagi, kata dia, pemotongan juga dilakukan kepada staf honor yang ikut mendampingi dewan perjalanan dinas.

“SPPD 4 hari bisa mencapai 5 sampai 6 juta. Staf honorer honornya cuma dikasih 1 juta, kalau ASN dipotong sebesar 1jt,” terangnya.

“Yang berangkat orangnya juga itu-itu aja. Karena yang tidak mau dipotong tidak berangkat,” tambahnya.

Sebelumnya diberitakan terjadi pemotongan honor ASN di Setwan Kota Bengkulu, sementara Sekretaris DPRD Kota, Romadhon Indosman ketika dikonfirmasi via telp membantah pemotongan honor tersebut.

Sementara Sekda Kota, Marjon, berjanji akan memberikan sanksi tegas apabila pemotongan itu benar adanya.

Sedangkan Ombudsman RI perwakilan Bengkulu meminta kasus dugaan pemotongan honor di setwan kota diusut tuntas. Korban pemotongan untuk melapor ke pihaknya. Menurutnya pungutan liar sudah masuk ke ranah pidana.

Baca juga : ASN di DPRD Kota Bengkulu “Menjerit”

Penulis : Alwin Feraro