Kelas Prebunking Mafindo Beri Cara Antisipasi Hoaks Sebelum Terjadi

BENGKULU – Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (Mafindo), menggelar Pelatihan Kelas Prebunking sebagai upaya antisipasi penyebaran berita palsu (hoaks) menjelang Pemilihan Umum 2024.

Seperti diketahui, hoaks terkait politik dan pemilu, biasanya akan selalu muncul menjelang digelarnya pemilu. Masyarakat sering kali menjadi sasaran informasi palsu (Hoaks) sehingga dapat merusak opini publik dan menciptakan ketidakpercayaan.

Fasiliator I Mafindo, Dr.Gushevinalti, M.Si, pelatihan prebunking ini bertujuan untuk memperkirakan dan menangkal potensi hoaks yang akan terjadi jelang tahun politik.

“Prebunking itu hoaksnya belum ada, tapi kita sudah bisa memperkirakan hoaks apa yang yang akan muncul jelang pemilu,” katanya, Sabtu (23/09/2023).

Pada kelas prebunking ini, peserta diberikan pelatihan tentang bagaimana cara mencegah hoaks dan cek fakta. Tidak hanya itu, para peserta juga diminta bagaimana praktik untuk membedah berbagai kasus hoaks yang ada.

Pelatihan ini dapat memberikan pemahaman antisipsi munculnya berita bohong yang sering menyebar ketika proses pemilu.

Harapannya melalui Kelas Prebunking ini masyarakat bisa mengidentifikasi jenis-jenis informasi, lebih bijak dalam mengonsumsi dan memahami ruang digital dan menjadi pemilih cerdas demi terciptanya stabilitas politik untuk kesejahteraan bersama.

Peserta pada kegiatan ini sebanyak 40 orang yang terdiri dari berbagai media Bengkulu, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia dan Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI).