Logo

DPRD Provinsi Bengkulu Minta Pemerintah Daerah Jujur Kepada Presiden terkait Persoalan Daerah

BENGKULU – Anggota Komisi II sekaligus Ketua Bapemperda DPRD Provinsi Bengkulu, Usin Abdisyah Putra Sembiring menuturkan kepada pemerintah daerah untuk dapat memanfaatkan kedatangan Presiden Republik Indonesia dengan sebaik-baiknya.

Pemanfaatan tersebut adalah waktu untuk pemerintah daerah menyampaikan berbagai permasalahan di setiap Kabupaten Kota di Provinsi Bengkulu, dengan jujur kepada Presiden RI. Termasuk perihal persoalan jalan rusak yang belum bisa diperbaiki, karena terbatasnya anggaran.

“Terkait dengan kunjungan presiden ini cukup spektakuler ya. Karena tidak pernah lebih dari tiga hari kunjungan Presiden, nah ini harus dimanfaatkan oleh pemerintah daerah untuk secara jujur menyampaikan kesusahan untuk membangun jalan,” kata Usin pada Bengkulunews.co.id Jumat (21/07/23) siang.

Terutama jalan-jalan rusak yang sempat viral beberapa waktu lalu di daerah Mukomuko, sehingga menyebabkan salah satu warga meninggal dunia. Karena kurangnya akses jalan menuju rumah sakit maupun kota.

“Sehingga meminta Presiden untuk mengalokasikan, tidak harus masuk dalam APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) tetapi juga bisa langsung dikerjakan oleh lembaga atau unit pemerintah, sehingga langsung mendapatkan manfaat perbaikan jalan tersebut,” tambahnya.

Kemudian Ia menegaskan persoalan tersebut bukan hanya masalah memperbaiki jalan saja tetapi juga terkait regulasi. Menurutnya jalan akan kembali rusak jika regulasi angkutan yang lewat tidak sesuai dengan kapasitas.

“Karena perbaikan-perbaikan maupun pembangunan jalan di Provinsi Bengkulu akan tetap rusak, ketika regulasi angkutan tidak sesuai dengan kapasitas. Nah ini harus diimbangi dengan regulasi dan pengawasan di daerah, harapan kita sebagai anggota DPRD kehadiran presiden ini bisa dimanfaatkanlah oleh pemerintah daerah,” demikian Usin. (Advetorial)