Logo

Diduga Overdosis Bunga Kecubung dan Tuak, Remaja Tewas di Kolam

BENGKULU UTARA, bengkulunews.co.id – Seorang remaja berinisial TSW (18) warga Desa Karang Pulau, Kecamatan Putri Hijau, Kabupaten Bengkulu Utara, Senin (10/4/2017) sekitar pukul 06.30.WIB, ditemukan tewas di kolam salah satu warga setempat.

Diduga korban, bersama-sama tujuh rekannya, pada malam harinya pesta minuman keras jenis tuak ditambah dengan bunga kecubung.

Tewasnya korban diduga karena overdosis, karena dari hasil pemeriksaan medis petugas Puskesmas Karang Pulau, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban, tapi karena overdosis.

Data terhimpun di TKP, dari keterangan rekan korban, Sl (17) warga Desa Karang Pulau, bahwa korban yang paling banyak makan bunga kecubung sebelum menenggak tuak.

“Usai minum tuak dan makan bunga kecubung, korban mandi di kolam dan kami sudah melarang korban untuk mandi di kolam tersebut,” bebernya.

Jasad korban di kolam pagi harinya ditemukan Matsuri (45) warga setempat di dalam kolam, saat hendak menderes karet milik Wiji Utomo yang juga merupakan pemilik kolam.

“Saat saya tiba di kebun saya lihat ada dua orang tertidur di pondok, air kolam saya lihat keruh, di dalamnya saya melihat alis dan hidung dan mulut yang berbusa,” tuturnya.

Melihat kondisi ini, Matsuri melaporkan peristiwa yang dilihatnya ke pemilik kolam Wiji Utomo (39).

Lalu, pemilik kolam melaporkan peristiwa ini ke Ketua RT setempat dan juga Babinkamtibmas, dan akhirnya mayat tersebut di evakuasi untuk dibawa ke Puskesmas setempat.

Di TKP barang bukti Bunga Kecubung dan plastik bungkus tuak telah diamankan oleh Polisi.