Angka Kemiskinan Bengkulu Turun Satu Persen

KOTA BENGKULU, bengkulunews.co.id – Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bengkulu, Dyah Anugra Kuswardani mengatakan, perlunya sinergi program antar kepala daerah untuk menanggulangi kemiskinan yang membelit provinsi Bengkulu.

Saat ini, sampai Dyah, penekanan angka kemiskinan yang dilakukan pemerintah provinsi Bengkulu telah menunjukkan hasil meskipun belum signifikan. Yakni, turun 1 persen dari angka sebelumnya. Dimana angka kemiskinan Bengkulu berada diangka 17 persen.

“Saya rasa dalam hal ini perlu sinergi program untuk menekan angka kemiskinan di provinsi Bengkulu,” kata Dyah, Selasa (15/8/2017).

Sinergi program, kata Dyah, dengan menyamakan visi/misi dengan saling membantu antara pemerintah daerah dan pemprov saling berkoordinasi.

”Pemprov tidak bisa bekerja sendirian dan harus diikuti campur tangan dan sentuhan pemerintah daerah juga,” sampai Dyah.

Kedepan, sambung Dyah, apabila pergantian kepala daerah baik bupati maupun gubernur hendaknya, fokus meneruskan program yang telah dikerjakan pada pemerintahan sebelumnya.

Jika tidak, katanya, maka provinsi Bengkulu akan terus menjadi provinsi penyumbang angka kemiskinan tertinggi di pulau Sumatera.

”Karena, untuk peretasan kemiskinan tidak dapat dilakukan dengan jangka pendek dan harus ada kesinambungan antar kepala daerah,” tandas Dyah.