Logo

Warga Enggan Bayar Tagihan PDAM

KOTA BENGKULU – Masyarakat di jl. Jeruk kelurahan Lingkar Timur mengeluh dengan adanya tagihan dari Perusahaan Daerah Air Minum kota Bengkulu, padahal bantuan air untuk masyarakat belum pernah dinikmati selama dua bulan terakhir.

Keluhan ini disampaikan setelah PDAM memanggil warga untuk dimintai tagihan dengan alasan pembayaran beban. Namun warga menolak, lantaran air bantuan dari PDAM ini belum beroperasi sejak dua bulan lalu.

“Kami warga rt. 1 kelurahan lingkar timur, kami warga yang mendapatkan bantuan dari PDAM tapi sampai sekarang kami sudah kurang lebih 1 tahun dari 2017-2018,” ujar salah seorang warga, Firmansyah, Senin (30/04/2018).

Firmansyah menjelaskan, ia bersama warga lainnya telah membayar iuran sebanyak Rp. 30.000 selama dua bulan terakhir. Namun, fasilitas yang diberikan baru berupa meteran yang belum dialiri air bersih.

“Jangan air pipa saja belum sampai kerumah yang ada hanya meteran sama keran. Jadi kalau bisa ditanggulangi bantuan ini bisa kami manfaatkan karena kami merupakan warga yang belum dapat menggunakan air bersih, yang lainnya sudah mendapatkan bantuan sumur bor,” kata Firmansyah.

“Kami kira sudah pembayaran kemaren langsung ditanggulangi, sampai sekarang belum ada penanggulangan sedikit pun. Beberapa minggu yang lalu 2018 ada orang tagihan ternyata dia baru tahu bahwa air ini belum beroperasi,” jelasnya.