Tunggakan Listrik Warga Seluma Mencapai Satu Miliar
SELUMA – Hingga Januari 2018, tercatat tunggakan pelanggan listrik di Kabupaten Seluma mencapai Rp.1 miliar lebih.
Menurut staf administrasi PLN Rayon Tais, Kevin Prayoga, bahwa tunggakan warga tersebut bervariasi, satu hingga lima bulan dan dominan dari pelanggan golongan nol atau masyarakat biasa.
”Bila tidak ada tunggakan, omset normalnya bisa mencapai Rp.3,8 miliar lebih,” kata Kevin, Rabu (16/1/2018).
Dijelaskan lagi, tunggakan juga dominan pada pelanggan dengan daya 450 Volt Ampere hingga 2200 Volt Ampere.
Pelanggan dengan daya 450 VA biasanya golongan listrik bersubsidi untuk warga miskin, sedangkan diatas 1300 VA sudah golongan masyarakat mampu.
Golongan pelanggan perkantoran pemerintah atau swasta ada juga yang menunggak, tetapi biasanya karena kelalian dalam waktu pembayaran. Ketika diberikan surat pemberitahuan maka akan langsung dibayar.
Bagi pelanggan yang melakukan penunggakan tidak serta merta dilakukan pemutusan, dilakukan sosialisasi dahulu dengan camat dan Kadesnya tetapi sebulan menunggak diberikan tagihan.
”Jika masih menunggak maka terpaksa PLN akan melakukan pencabutan dan ketika ingin dipasang lagi maka diganti dengan sistem listrik prabayar,” tutup Kevin.
