Logo

Suprapto : Kelas 3 SD ada yang belum bisa baca

Wakil Bupati Seluma Suprapto menyerahkan SK CPNS secara simbolis

SELUMA, bengkulunews.co.id – Wakil Bupati Seluma, Drs. Suprapto merasa prihatin karena masih ada murid kelas tiga SD di daerahnya belum bisa membaca dan berhitung.

Kondisi tersebut diungkapkannya saat menyerahkan SK CPNS secara simbolis untuk 46 Guru Garis Depan (GGD) dan 13 penyuluh di Aula Dinkes Kabupaten Seluma, Selasa (26/9/2017).

“Sehingga jangan heran, inilah keadaanya dan menjadi tugas para guru untuk sama-sama meningkatkan kemampuan sumber daya manusia di daerah ini,” kata Suprapto.

Keadaan demikian disebabkan minimnya sarana belajar dan mengajar, apalagi pada beberapa daerah ada sekolah yang terkena banjir sehingga buku pelajaran pada rusak dan hilang terkena air.

Dia juga berpesan agar para guru tidak melakukan Pungli pada siswa didik, terlebih pungli sudah menjadi persoalan nasional. Meskipun nilainya kecil namun lama-kelamaan tetap menjadi besar.

Selain itu, penegak hukum juga tengah gencar melakukan OTT untuk pemberantasan pungli.

“Dengan alasan untuk perpisahan atau pembelian buku, tindakan itu tidak dapat dibenarkan,” tutur Suprapto.

Para GGD sendiri setelah menerima SK nantinya akan disebar untuk ditugaskan mengajar terutama daerah dianggap tertinggal. Mereka bertugas hingga dua tahun kedepan dan tidak bisa pindah sebelum masa tugasnya berakhir.

Program ini sudah beberapa periode berlangsung dan merupakan bantuan dari Kementerian Pendidikan yang ditujukan untuk membantu mempercepat pembangunan pendidikan terutama kawasan tertinggal seperti Kabupaten Seluma.

“Diharap para guru juga jangan dulu menggadaikan SK ke bank, jika ingin hendaknya untuk kegiatan yang bisa mendatangkan keuntungan secara finansial, bukan untuk konsumsi belaka,” tutup Wabup.