Logo

Siswa dan Santri Ini Ikut jadi Pengisi Suara Film One Pice di Netflix

BENGKULU – Live-action One Piece tayang perdana di layanan streaming online Netflix pada Kamis (31/08/2023). Serial yang diadaptasi dari anime karya Eichiro Oda ini sukses menyedot perhatian penggemar.

Ada peran siswa madrasah dan santri pesantren dalam proses dubbing film One Piece. Adalah Maher Khairi Geubrillah, siswa kelas tujuh Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Kota Tangerang dan kakaknya, Iqlima Aydin Neubrillah, santri Pesantren Mahasina Bekasi.

“Audio karakter di tiga peran Zoro kecil, Sanji dan Usopp itu memang nggak mudah, soalnya kan beda latar dan karakter ya. Tapi aku yakin bisa, dan pengarah dialognya Ka Novie Burhan CsPro juga keren,” kata Maher selepas acara Premier Pemutaran Film One Piece di Ms. Jackson Music Bar, Jakarta Selatan dilansir laman kemenag.go.id.

“Kakak Iqlima keren banget, pas adegan sedihnya tuh dapet banget, keren-keren. Sayangnya kurang seru aja, soalnya si Kaka engga bisa ikut gala premiernya kan balik ke pesantren Mahasina Bekasi,“ cerita Maher.

Kemenag.go.id

Sementara Iqlima dipercaya memerankan audio karakter Nami di masa kecilnya. Siti Balqis, ibu keduanya mengaku kedua anaknya memang sudah terlatih di dunia profesi sulih suara atau dubber.

“Alhamdulillah bakatnya kami asah, dan sudah terlatih dalam mengerjakan project audio, baik animasi atau iklan,” katanya.

Aqis sendiri dikenal sebagai audio talent. Dia mengaku salut dengan setiap produk film yang tayang di Netflix.

“Netflix memberi ruang terbuka bagi pegiat sulih suara. Banyak lah film yang disulih-suarakan ke bahasa Indonesia. Ini kan bagus bukan semata-mata secara bisnisnya ya, tapi juga memberi ruang kreatif ruang karya bagi anak bangsa. Jadi tontonlah versi dubingnya,” kata Aqis yang menadi pengisi suara pada Film Aang Avatar.