Logo

Prof Sudarwan: Sekolah Gratis itu Bahasa Politik

BENGKULU – Dekan FKIP Unib, Prof. Dr. Sudarwan Danim, M.Pd, secara terang- terangan mengatakan bahwa sekolah gratis hanyalah bahasa politik. Karena menurutnya, jika pemerintah mampu menegakkan sekolah gratis, maka pemerintah juga harus siap dengan anggaran yang besar.

“Sekolah gratis itu sebetulnya bahasa politik, sekolah itu bukan persoalan gratis atau tidak gratis, sekolah itu harus berbiaya, pertanyaannya siapa yang akan menanggung biaya itu,” ujar Prof. Sudarwan, pada Selasa (16/10).

Dilanjutkan Sudarwan, jika pemerintah yang mengatakan bahwa sekolah gratis, maka merekalah yang harus menyiapkan uang dibarengi dengan kualitas pendidikan yang cukup.

“Tapi kalau memang pemerintah belum mampu menyediakan anggaran pendidikan dalam takaran yang cukup dia mestinya harus memberikan ruang bagi masyarakat,” imbuhnya.

Lebih lanjut jelas Dekan, ruang yang dimaksud seperti memberi kepercayaan kepada komite untuk menutupi kekurangan biaya demi keberlangsungan pendidikan yang lebih baik.

“melalui komite untuk menutup kekurangan itu sehingga anak-anak bisa terlayani proses pendidikannya secara bagus,” demikian Sudarwan.