

BENGKULU – Si jago merah melahap 5 unit Gudang Penyimpanan Ikan milik Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kota Bengkulu, Ibu dan Anak Alami Luka Bakar
Salah satu warga setempat, Eneng menjelaskan, kejadian tersebut terjadi sangat cepat dan tidak tahu sumber apinya berasal dari mana. Namun saat kejadian memang kondisi tidak terlalu ramai dilokasi.
“Belum tau penyebabnya, mungkin dari listrik atau lainnya. Ini tiba-tiba muncul aja api itu,” Kata Eneng, Senin (17/02/20225) sore.
Saat itu, lanjut Eneng, tampak sebuah percikan api sekitar pukul 16:00 Wib, yang berasal dari belakang Gudang dan membesar hingga menyambar cepat bangunan-bangunan yang ada di Gudang.
“Saat itu, warga melihat api yang timbul diatas dari bagian gudang,” terang Eneng.
Melihat kejadian tersebut, warga kemudian bergotong royong bersama-sama mengeluarkan barang termasuk ikan yang berada didalam gudang.
Atas kejadian ini, para nelayan pun mengalami kerugian seperti sterofom ikan, jerigen dan linnya. Akibat kebakaran ini juga ada dua korban yakni Ibu dan anaknya yang diduga terjebak didalam salah satu Gudang.
Dua korban tersebut yaitu Linda dan Fadil warga pondok besi, Kecamatan Teluk Segara, Kota Bengkulu mendapatkan luka bakar yang cukup parah.
“Iya ada dua korban, mereka langsung dibawa oleh warga ke RS Bhayangkara, mendapat luka bakar yang cukup parah,” embung Eneng.
Sementara itu, Kepala Dinas Damkar Kota Bengkulu Yuliansyah menyampaikan bahwa saat mendapatkan laporan, pihaknya langsung terjun kepalangan untuk memadamkan api di lokasi kejadian.
“Ada sekitar 4 unit kita turunkan ini,” ucapnya.
Saat ini, Yuliansyah masih belum dapat memastikan penyebab utama timbulnya api tersebut.
“Kita belum dapat memastikan penyebabnya, yang jelas informasi dari warga katanya dari belakang ada ruangan. Mungkin juga karena minyak kapal dan lainnya,” singkat Yuliansyah.
Tidak ada komentar.