Bengkulu News #KitoNian

Diduga Motif Pembunuhan Istri Soal Harta Gono Gini

Bengkulu Tengah – Motif pembunuhan istri di Dusun II Desa Kampung Tengah Kecamatan Pondok Kelapa Bengkulu Tengah yang terjadi pada Sabtu (7/9/19) kemarin masih simpang siur. Namun untuk sementara diduga kuat akar perselisihan terjadi peristiwa tersebut diduga persoalan harta gono gini.

Hal tersebut dikatakan oleh Kapolres Bengkulu Utara AKBP Ariefaldi Warganegara, SH, S.I.K, MM melalui Kapolsek Pondok Kelapa Iptu Budimansyah kepada bengkulunews.co.id saat ditemui di kantornya, Senin (9/9/19).

“Kita belum dapat memastikan apa motif pembunuhan yang di lakukan oleh pelaku. Namun berdasarkan informasi yang kita dapat bahwa korban dan pelaku telah lama pisah ranjang. Sedangkan rumah yang ada saat ini ditempati oleh korban. Mungkin saja persoalan perebutan kepemilikan rumah ini lah yang menjadi akar pertengkaran keduanya. Sehingga terjadinya pembunuhan. Itu dugaan kita sementara,” ujar Kapolsek

Pihaknya sampai saat ini masih melakukan pendalaman terkait peristiwa tersebut. Rencananya penyidik akan memeriksa satu orang saksi yang diperkirakan berada di TKP ketika terjadi pertengkaran. Namun saksi tersebut saat ini belum diketahui keberadaannya.

“Kita telah menghubungi orang tuanya untuk membawa saksi tersebut ke Polsek Pondok Kelapa siang ini. Saksi merupakan teman korban,” imbuhnya.

Diperkirakan seorang saksi yang mengetahui teman korban ini mengetahui kronologis kejadian tersebut. Sebab, saat pertengkaran hingga terjadinya peristiwa pembunuhan, saksi diduga berada di rumah korban dan pelaku.

Baca juga : Istri Tewas, Suami Akhiri Hidupnya Minum Racun Cair

Untuk mencari titik terang motif pembunahan ini, kata Kapolsek, pihaknya masih berupaya keras. Hal itu disebabkan minimnya saksi serta petunjuk di TKP lantaran kejadian terjadi pada saat Magrib.

Setelah dapat memeriksa saksi perempuan yang merupakan teman korban, harapanya akan ada titik terang dibalik peristiwa tersebut.

“Kami saat ini lagi bekerja keras untuk menuntaskan kasus pembunuhan ini. Saat ini saksi-saksi yang mengetahui kronologis kejadian tersebut sangat minim. Kita berharap setelah pemeriksaan terhadap saksi yang merupakan teman korban akan ada titik terang motif pembunuhan tersebut. Kemungkinan juga seiring berjalannya pemeriksanan saksi-saksi akan bertambah,” demikian Kapolsek.

Reporeter : Yudi Arisandi

Baca Juga
Tinggalkan komen