Logo

Ulama Palestina Galang Donasi di Rejang Lebong

Rejang Lebong – Ulama asal Gaza Palestina Syaikh Uday Mounis Hussein Al Akhras, menggalang donasi pada beberapa tempat di Kabupaten Rejang Lebong.

Seperti pada Rabu (25/12/19) malam, menggelar donasi di Masjid Uswatun Hasanah Kelurahan Talang Benih Kecamatan Curup, dengan tema Kenali dan Cinta Tanah Suci Para Nabi.

“Dalam Al Quran Masjid Al Aqsa adalah tempat paling diberkahi, tidak hanya masjidnya tetapi masyarakat sekelilingnya, merupakan tempat rangkaian Isra dan Miraj Nabi Muhammad SAW. Bahwa jika kita sholat dalam masjid Al Aqsa maka pahalanya sebanyak 500 kali lipat,” kata Syaikh Uday.

Dikatakannya lagi, Masjid Al Aqsa adalah bagian dari akidah kita dan merupakan salah satu tanda-tanda kebesaran Allah SWT. Sehingga agar kiranya kita dapat membantu mempertahankannya.

Saat ini, negara Israel telah membangun 144 ribu meter tembok, setinggi 9 meter dengan kawat berduri dan kamera pengintai, sehingga warga Palestina tidak bisa sholat dengan leluasa di Masjid Al Aqsa. Kami hanya bisa sholat diluar masjid, dijalan sekitar masjid itupun dengan penjagaan ketat tentara Israel.

Tetapi hanya orang Israel melewati dinding, mereka membuat pesta disekitar masjid. Mereka mengali terowongan dibawah masjid karena menganggap terdapat istana Nabi Sulaiman dibawah Masjid Al Aqsa.

“Bahkan Kota Gaza yang diisolasi dari darat laut dan udara, sehungga ibarat penjara terbedar. Ketersediaan air minum hanya 3 persen yang dapat dikonsumsi, listrik hanya hidup 2 jam perhari dan masyarakat hidup 90 persen dalam garis kemiskinan,” tuturnya.

Sedangkan menurut perwakilan relawan Aksi Cepat Tanggap (ACT), Samsul Oktario Fazri, mengatakan diketahui bahwa negara Palestina adalah negara yang sangat memprihatinkan, mungkin selama ini kita hanya mengenal lewat televisi ataupun internet tapi kita saat ini akan mendengarkan langsung dari orangnya yang berasal dari Palestina.

Warga Palestina saat ini di bombardir dengan peluru tajam. Kenapa mereka tidak pindah saja mencari tempat aman? Tetapi jawaban mereka adalah biarlah kami akan tetap disini menjaga simbol-simbol muslim.

“Diharapkan agar kiranya kita dapat memberikan donasi terbaik kita untuk meringankan beban warga Palestina,” pungkasnya.

Penulis : Dedi Rasyid