Logo

Produktif dan Aman dari Covid-19, Bengkulu Siap Beradaptasi

Bengkulu – Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah memastikan adaptasi yang dilakukan agar masyarakat produktif dan aman dari virus Covid-19, melalui tahapan yang ketat dan hati-hati. Hal ini dilakukan, agar masyarakat tetap berdaya namun memiliki kesadaran agar aman dari Covid-19.

“Intinya interaksi yang terjadi, jangan sampai malah menimbulkan ledakan kasus. Presiden memberikan 5 poin arahan, dan kita tentu siap beradaptasi,” ungkap Gubernur Rohidin usai hadiri pertemuan virtual bersama Presiden RI, Rabu (10/6/20).

Menyiapkan tatanan masyarakat produktif dan aman Covid-19, lanjutnya, Pemprov Bengkulu tentu memperhatikan kondisi dan perkembangan penyebaran serta temuan kasus Covid-19 di wilayah 9 kabupaten dan 1 kota. Sepekan terakhir, menurut Rohidin, kasus Cobid-19 di Bengkulu relatif terkendali. Terlebih, penambahan data kesembuhan pasien juga menggambarkan optimisme.

“Kehati-hatian tentu perlu, karena ancaman Covid-19 inikan masih ada. Makanya disiplin sangat diperlukan, selain hal ini memang butuh kerja sama dan solid,” kata Rohidin.

Untuk diketahui, Presiden Jokowi menyampaikan 5 arahan menuju tatanan baru masyarakat produktif dan aman Covid-19. Pertama yakni perlunya prakondisi yang ketat, kedua berkaitan dengan penentuan waktu, ketiga prioritas lalu keempat konsolidasi seluruh lini, dan kelima evaluasi secara rutin.

“Saya kira kita harus semuanya optimis bahwa tantangan yang kita hadapi ini bisa kita kendalikan dengan baik dengan harapan kita bisa menyelesaikan dalam waktu yang sesingkat-singkatnya sehingga kita bisa beraktivitas kembali,” pungkas Presiden seperti dikutip dariĀ setkab.go.id.(rls)