Berita Nasional dan Lokal #KitoNian

Pemprov Bengkulu dan Perwakilan Warga Seluma Gelar Rapat, Bahas Temuan PT FBA

Pemprov Bengkulu dan Perwakilan Warga Seluma Gelar Rapat, Bahas Temuan PT FBA

BENGKULU – Pemprov Bengkulu bersama pemerintah Kabupaten Seluma serta perwakilan masyarakat Pasar Seluma Kabupaten Seluma menggelar Rapat Koordinasi terkait Crosscheck dan Analisis Temuan di PT FamingLevto Bakti Abadi, di Ruang Rapat Raflesia Kantor Gubernur Bengkulu, Kamis (21/7/2022).

Kadis Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Mulyani menjelaskan, rapat ini merupakan tindaklanjut dari hasil kunjungan tim dari pemerintah provinsi ke lapangan pada tanggal 7 Juli lalu.

“Masing-masing OPD teknis telah menganalisa temuan di lapangan dan hasil analisa itu akan diteruskan ke Kementerian terkait dan surat itu nantinya akan ditandatangani langsung oleh Gubernur Bengkulu,” sebut Mulyani, usai rapat.

Lanjutnya, ada beberapa temuan tim di lapangan, seperti belum lengkapnya izin usaha pertambangan kemudian terkait adanya dugaan pembuangan limbah di aliran sungai dekat pertambangan serta jarak lokasi pertambangan yang tidak sesuai aturannya.

“Kita berharap dengan surat rekomendasi yang kita sampaikan ke Kementerian terkait itu dapat segera ditindaklanjuti dengan turunnya tim dari Kementerian terkait seperti Kementerian ESDM dan Kementerian Lingkungan Hidup,” ujarnya.

Dengan begitu, kata Mulyani lagi, persoalan pertambangan Pasir Besi yang dilakukan oleh PT. Farming Levto Bhakti Abadi di Kabupaten Seluma dapat diselesaikan dalam waktu dekat.

Kades Pasar Seluma Kabupaten Seluma Hertoni berharap pertemuan yang dilaksanakan hari ini dapat menampung aspirasi masyarakat khususnya warga Pasar Seluma yang menginginkan aktivitas pertambangan dari PT. Farming Levto Bhakti Abadi dapat segera dihentikan.

“Dengan pertemuan yang dilakukan hari ini kami berharap ada kebijakan yang dikeluarkan pemerintah yang dapat memenuhi keinginan dari masyarakat. Kami berharap pemerintah dapat bertindak tegas atas persoalan ini,” ujarnya.

Baca Juga
Tinggalkan komen